BEMFA MIPA UM sukses mengadakan acara Bola MIPA (Bincang Olahraga MIPA). Tema yang diangkat pada acara talkshow kali ini adalah "Athlet: Hobby or Career", bersama pemain bola yang hebat yaitu Ardi Idrus, salah satu pemain maung bandung atau Persib Bandung sebagai pembicara. Diikuti oleh banyak mahasiswa, bukan hanya dari UM saja melainkan kampus-kampus lain pun tertarik mengikuti kegiatan ini. Acara ini dilaksanakan pada hari Minggu, 6 juni 2021 pukul 09.00---11.30 WIB secara daring melalui platform Zoom Meeting, mengingat pandemi Covid-19 belum juga usai. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan banyak orang merubah mindset-nya untuk tidak menyerah dengan hobinya serta tidak berputus asa dalam mengejar karir untuk masa depan yang terbaik.
Kegiatan ini merupakan salah satu program kerja dari Kementerian Seniora (Seni dan Olahraga) BEMFA MIPA UM. Kegiatan Bola Mipa berbincang mengenai kehidupan atlet yang sebenarnya, mulai dari merintis karir hingga mampu meraih prestasi. Adapun tujuan proker Bola Mipa kali ini adalah memberikan motivasi untuk semangat mencapai impian serta memberikan edukasi tentang olahraga dikala kondisi pandemi ini.
Acara dimulai dengan pembukaan oleh MC, kemudian diserahkan kepada moderator yang akan memperkenalkan pembicara kegiatan ini yaitu Ardi Idrus. Pemain Persib Bandung selaku pemateri ini mulai menceritakan pengalamanya dalam dunia sepak bola. Ardi Idrus adalah seorang pe-sepak bola profesional asal Indonesia yang lahir di Ternate, Maluku Utara, Indonesia pada 22 Agustus 1993. Posisi pemain bertinggi 166 cm itu adalah bek kanan Persib Bandung. Ardi Idrus juga menceritakan pengalamanya di beberapa klub besar seperti PSS Sleman, Persepam, dan pernah mewakili Indonesia untuk berlomba di Uruguay.
Ardi Idrus menyampaikan kendala sepak bola saat pandemi tahun lalu, yakni mulai berhentinya liga Indonesia. Hal itu membuat semua klub di Indonesia berhenti termasuk Persib Bandung, yang mana berdampak pada Ardi Idrus yang kesulitan dalam melanjutkan hobinya. Meskipun begitu, pemain berprestasi ini tetap menjaga tubuhnya supaya sehat selalu dan menjaga kebugaranya. Hal ini juga disampaikan saat sharing kepada salah satu penanya. Pada saat tengah acara, moderator bertanya kepada Ardi Idrus, "Apakah ada motivasi buat para generasi untuk tetap semangat agar mencapai hal yang diinginkan?". Jawaban dari Ardi Idrus cukup mengesankan, "untuk generasi muda sudah seharusnya tidak patah semangat dan tidak mudah menyerah, kalau gagal harus mau untuk bangkit dan mencoba lagi, tetap semangat untuk mengejar impian. Jangan mudah menyerah. Semua sudah ada jalannya, yang penting harus terus berdoa dan berusaha".
Setelah sharing yang disampaikan oleh Ardi Idrus selesai, lanjut dengan sesi tanya jawab. Banyak sekali pertanyaan yang menarik, salah satunya tentang rencana masa depan setelah pensiun dari pemain sepak bola, dan ternyata jawaban mengejutkan diberikan oleh Ardi Idrus. Pemain Maung Bandung itu menjawab bahwa dia ingin menjadi pekerja kantoran yang mendapat uang bulanan dari pada menjadi pelatih. Ardi menyampaikan ketidaktertarikannya menjadi pelatih sepak bola, tetapi justru memilih menjadi pegawai kantoran. Melihat antusias dari peserta dalam acara ini sangat baik. Hal itu dapat dilihat dari keaktifan para peserta dalam bertanya seputar pengalaman pada sesi tanya jawab. Acara ini diakhiri dengan kegiatan foto dan doa bersama.
Kegiatan ini sukses digelar dengan jumlah peserta sekitar 135 yang telah mendaftar. Peserta yang telah mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir, berhak mendapatkan e-certificate. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan mendapat ilmu yang bermanfaat dan motivasi untuk pantang menyerah dalam mencapai impian serta edukasi tentang olahraga dikala kondisi pandemi ini. Karena, sebagai mahasiswa harus senantiasa selalu belajar dan mengembangkan potensi diri. Mengikuti kegiatan dan forum-forum diskusi yang dapat membantu menambah wawasan dan pengetahuan.
BEMFA MIPA UM 2021
