Mohon tunggu...
Bella NurLaelatul
Bella NurLaelatul Mohon Tunggu... Ahli Gizi - Mahasiswi

Artis kidul gunung

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Filsafat Pendidikan Idealisme

2 April 2020   12:36 Diperbarui: 2 April 2020   12:53 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Assalamualaikum wr WB
Disini saya akan memaparkan tentang keilmuanFilsafat pendidikan idealisme dan filosofi,tokoh pendidikan idealisme, berikut penjabaran yang akan saya jabarkan dibawah sebagai berikut:
A. Pengertian filsafat idealisme
Filsafat pendidikan idealisme merupakan suatu aliran yang berpendapat bahwa hakikat setiap manusia dan segala sesuatunya berada pada ide atau fikiran manusia tersebut. Sehingga segala sesuatu nya dapat terwujud atas dasad akal,fikiran ataupun ide manusia itu sendiri.
Aliran idealisme juga menekankan kepentingan suatu dikirab,jiwa,roh daripada hal yang bersifat nyata,kebendaan atau material. Aliran idealisme ini sangat berpengaruh besar bagi dunia pendidikan contohnya melalui metode yang digunakan seperti kurikulum yang ada pada pembelajaran disekolah.
B. Filosofi dan tokoh pendidikan idealisme sebagai berikut:
1. Plato(427-374SM)
Diurutan pertama yaitu Plato pemikiran dari filusuf Plato banyak bersumber dari gurunya sendiri yaitu socrates. Inti ajaran dari Plato adalah suatu pendapat yang mengemukakan tentang ide alam atau fikiran. Idealisme Plato dalam dunia pendidikan terbagi menjadi 3 yaitu:tujuan pendidikan, metode pendidikan dan kurikulum pendidikan
2. Elea dan Hegel
Diurutan kedua ada Elea dan Hegel mereka berpendapat bahwa realita akhir adalah roh dan bukan fisik ataupun materi dan ketika Elea dan Hegel berfilosof mereka menggunakan dialek sebagai metode untuk berfilosof.
3. Immanuel kant (1724-1804)
Diurutan yang ke tiga terdapat Immanuel kant. Menurut Immanuel Kant ilmu pengetahuan yang menjadi inti dalam segala pengetahuan.
4. David Hume (1711-1776)
Diurutan yang ke empat terdapat David Hume menurut beliau pengetahuan itu bersumber dari pengalaman yang dapat diterima oleh kesan indrawi saja.
5. Al-Ghazali
Diurutan paling akhir yaitu Al-Ghazali beliau masuk dalam grub atau kelompok sufistik yang berpengaruh sangat besar terhadap dunia pendidikan
 Dikarenakan suatu pendidikan sangat menentukan corak suatu bangsa dan suatu pemikirannya.
Sekian penulisan yang saya jabarkan tentang dunia kefilsafatan bila ada kesalahan saya sebagai penulis memohon maaf yang sebesar besarnya
Wassalamu'alaikum wr.wb

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun