Kalau tidak mau repot, diam menjadi opsi untuk abai dan tidak peduli. Bukankah itu yang sering terjadi di grup media sosial semisal WA, Line, dan lain-lain. Banyak orang yang memilih sebagai 'ghost member' atau 'golongan penyimak', 'penikmat' saja tanpa pernah memberikan konstribusi. Oleh karena itu, memilih diam menjadi opsi untuk tak mau berkonstribusi karena tidak akan memberikan keuntungan apa-apa. Maka, lebih baik memilih menghindar saja (to avoid). Â Jadi, yang manakah pilihan Anda saat ini?
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!