Mohon tunggu...
Bernadeta Berlian P
Bernadeta Berlian P Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP UAJY 2018

just let me gracefully pass this semester

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Back to the Future: Citizen Journalism, Sebuah Inovasi atau Ancaman?

2 Maret 2021   17:12 Diperbarui: 2 Maret 2021   17:41 638
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto: daenggassing.com

Perkembangan media, khususnya jurnalistik semakin melesat apalagi sejak berkembangnya teknologi khususnya dibidang komunikasi dan informasi. Begitu juga dengan Jurnalisme yang memunculkan Citizen Journalism.

Citizen Journalism atau jurnalisme warga adalah sebuah kondisi di mana masyarakat biasa yang tidak pernah menjalani pendidikan jurnalistik atau tidak terlatih untuk menjadi jurnalistik, memiliki peralatan-peralatan untuk mengumpulkan, membuat, dan menggungah sebuah informasi atau peristiwa melalui media online (Nugraha dalam Ramadhani, 2018, h. 10 ).

Kemunculan Citizen Journalism ini membuat semua orang bisa memproduksi dan menyebarkan berita kepada khalayak luas. Terdengar menarik karena pembaca pun bisa memproduksi berita dan menyebarluaskan berita tersebut. Namun, apakah iya hal tersebut menarik? Atau sebuah ancaman?

Kemunculan citizen journalism cukup mengundang kontroversi karena banyaknya pro dan kontra yang ada. Beberapa memilih sisi pro, namun tak sedikit yang memilih sisi kontra.

Sisi Pro

1. Real-Time News

Salah satu alasan mengapa citizen journalism merupakan sebuah inovasi adalah adanya real-time news atau berita pada waktu riil. Maksudnya?Citizen journalism cenderung mempublikasikan sebuah berita secara cepat, bahkan pada saat suatu peristiwa sedang terjadi.

Berbeda dengan jurnalis pada umumnya yang harus melewati editing, kurasi, dan prosedur-prosedur produksi berita lainnya yang tidak memungkinkan adanya real-time news kecuali berita ekslusif yang sangat sulit ditemukan.

2. Raw Footage, Typo = Authentic

Raw footage, typo terdengar seperti kekurangan, namun berhubungan dengan real-time news, raw footage dan typo pada saat produksi dan penyebaran berita membuat berita yang disebar oleh citizen journalism tersebut authentic dan asli, tidak disunting terlebih dahulu seperti prosedur berita pada umumnya.

Sisi Kontra

1.Hoax

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun