Mohon tunggu...
Beatrix Cendana
Beatrix Cendana Mohon Tunggu... Dokter - All about articles

Berkarya dalam diam, menyatu dalam alam, hanyalah seorang wanita biasa yang menyukai hal luar biasa, hobi menulis dan melamun mencari inspirasi. -Jakarta dan Seattle-

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Rasa Bangga Saat Mewakili Indonesia di Mancanegara

24 November 2019   05:19 Diperbarui: 24 November 2019   06:40 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

20190223-161748-5dd9c16bd541df47bd7cc092.jpg
20190223-161748-5dd9c16bd541df47bd7cc092.jpg
                                                                       

Setelah selesai dandan, kami pun gladi resik lagi di belakang panggung. Nah, di sini saya banyak melakukan kesalahan. Maklumlah, saya hanya belajar beberapa kali sebelumnya. Pertemuan untuk latihan hanya diadakan dua kali seminggu. Tapi untungnya saya pede aja dan tidak merasa deg-degan mungkin dikarenakan saya pernah pentas berkali-kali sebelumnya. Grup saya juga bilang kalau pun salah, lanjutkan aja. Toh, bukan lomba ini. Tapi bagi saya, saya harus menampilkan sebagus mungkin karena posisi saya menari berada di paling depan.

Untuk pertama kalinya, saya pentas di atas panggung Tacoma Dome bersama grup tarian Bali saya dan benar-benar saya tak takut untuk menunjukkan kemampuan saya semaksimal mungkin. Walau ada beberapa rekan saya yang salah, tapi saya tetap mendukung mereka untuk ke depannya supaya lebih baik. 

Saat itu, seakan seribu mata penonton memandang kami semua. Saya berdecak kagum karena akhirnya salah satu cita-cita saya dari kecil dapat tercapai untuk pertama kalinya di atas panggung ini.

Dari sini saya belajar bahwa di dalam sebuah perkumpulan, saya belajar kerjasama dan persahabatan. Saya juga belajar untuk keluar dari zona nyaman dapat membuat saya menemukan apa yang saya inginkan dalam hidup saya, terutama jika hal itu berkaitan dengan membawa nama harum negara Indonesia.

Salam sejahtera,

Beatrix Cendana

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun