Mohon tunggu...
Benny Dwika Leonanda
Benny Dwika Leonanda Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Universitas Andalas Padang

Insinyur STRI No.2.09.17.1.2.00000338 Associate Professor at Andalas University

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Terapi Air Panas

31 Juli 2021   10:32 Diperbarui: 31 Juli 2021   10:53 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Akhir-akhir ini saya sering mendapat tenggorokan sakit setelah pergi ke luar rumah. Tidak tahu apakah dapat Covid-19 atau tidak. Ketika tenggorokan, mulai sakit, badan terasa mau demam. Tapi suhu badan belum berubah banyak. Saya, sediakan air panas dan lakukan terapi air panas.

InsyaAllah terapi ini membuat kesehatan kembali pulih. Langkah ini bukanlah pengobatan, akan tetapi sebuah terapi untuk membuat badan tetap sehat dan terhindar dari penyakit.

Kemarin waktu nyembelih hewan kurban. Saya banyak berjemur dan bertemu banyak orang. Muka jadi merah. Kerongkongan sakit sore harinya. Saya lakukan terapi air panas. Saya minum air panas jam 9 malam satu gelas. Waktu itu (jam 9 malam) badan mulai terasa meriang, dan demam, kerongkongan sakit. Sesudah itu jam 12 malam, saya minum satu gelas lagi air panas. Jam 3 pagi badan mulai terasa enakan. rasa perih ditenggorakan mulai berkurang. Paginya, sakit tenggorokan  mulai reda. Rasa demam mulai hilang. Air panas tetap saya minum. Sore ini badan telah segar, sakit tenggorokan sudah hilang.

Tiga hari sakit tenggorokan sudah sembuh, namun perasaan demam masih ada, Temperatur tubuh berada pada 36,8 s/d 37 oC. Saya tambahkan minum parasetamol, dan vitamin C untuk jaga-jaga. Namun air panas saya tetap diminum setiap 3 jam sekali. Hari ke enam rasa deman sudah hilang, tinggal lagi bebera hari berikutnya dalam proses pemulihan. Namun gejala demam, dan sakit tenggorokan, dan pegal-pegal tidak terasa lagi.

Terapi air panas di lakukan dengan cara berikut. Air panas disiapkan pada temperatur di mana lidah tidak terbakar, tapi sangat panas. (Kemampuan mulut dan tenggorokan dalam menerima air panas bisa meningkat sejalan dengan makin banyaknya air panas diminum).

Air diminum sedikit-demi-sedikit tapi berkelanjutan. Rasakan ada lendir mencair ditenggorokan.. Lanjutkan minum sampai air habis satu gelas.  ( saya sedia gelas besar isi 400 cc). Terapi diulang setiap 3 jam sekali. Lakukan sampai lendir-lendir ditenggorokan mencair. Semakin banyak lendir mencair semakin bagus.

Ulangi sampai beberapa kali sampai rasa sakit dan demam mereda. Semoga saja dalam satu hari sakit bisa sembuh. Paling lama selama tiga hari. Bagusnya perlu diminun air jeruk nipis, atau jeruk perasaan, atau vitamin C. Sebagai tambahan. Terapi air panas bisa dilakukan menjelang tidur setiap hari. Badan menjadi segar dan tidur menjadi nyenyak. Penyakit demam badan sakit tenggorokan bisa hilang.

Yang paling penting dalam terapi air panas ini adalah adanya lendir mencair di tenggorokan. Jika lendir tidak cair buat air menjadi lebih panas lagi. Saya tidak klaim air panas bisa digunakan untuk virus korona, terapi minum air panas bisa meringankan infeksi virus korona.

oOo

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun