Mohon tunggu...
bayu sugiantoro
bayu sugiantoro Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mendaki Gunung

Selanjutnya

Tutup

E-Sport

Momen Haru Svafvel di SEA Games Vietnam 2021

9 Juni 2022   02:02 Diperbarui: 24 Juni 2022   01:17 237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Melalui channel YouTube Jonathan Liandi, Ryzen menceritakan bahwa laga terakhir di SEA Games 2021 menjadi sangat krusial bagi dirinya.

Saat itu Ryzen bersama Svafvel sempat melakukan kesalahan, ketika sedang melakukan rotasi di late game.

"Itu bagaimana ya bisa dibilang pas itu kan aku melakukan rotasi mau menyebrang kan ke arah rumah sama Svafvel, nah ternyata Svafvel-nya ada sedikit kesalahan.

Dia (Svafvel) nabrak mobil rusak, padahal target kita itu nabraknya pintu putih biar kita turun langsung masuk ke rumah, akhirnya kita ditembak tim lain," cerita Ryzen.

Sehingga momen Luxxy ketika seorang diri berhasil mengalahkan 2 atlet dari tim Vietnam 2 sekaligus, itu sangat menegangkan menurut Ryzen hingga membuatnya terharu.

"Waktu momen Bagus (Luxxy) itu ya sudah awalnya aku ragu sih dia bisa menang karena posisinya dia diserang. Aku kira ada 4 orang ternyata 2 orang. Pas knock satu kelihatan tinggal 1 itu aku sudah percaya diri dia (Luxxy) bakal menang.

Nah, setelah dia menang itu aku, Svafvel, sama Genfos itu terharu sampai nangis. Setelah itu tidak lama tim Vietnam 1 juga tereliminasi dan si Bagus (Luxxy) masih hidup. Nah, si Bagus itu yang kakinya sampai gemeteran, jujur itu pressure-nya parah banget, jujur aku baru pertama kali lihat Luxxy kayak gitu," tutur Ryzen.

Disisi lain Svafvel yang awalnya diragukan oleh banyak pihak karena permainannya justru dia yang mengatur pola strategi bagaimana menentukan rotasi team, sehingga menghasilkan point terakhir untuk team indonesia sebagai penentu kemenangan.

1-62b4ae107901694ff459fa37.png
1-62b4ae107901694ff459fa37.png
Banyak orang yang meragukan Svafvel karena permainannya justru dia adalah kunci menentukan rotasi kepada tim nya dari awal permainan hingga babak penentuan.

Svafvel akhirnya menangis terharu dengan hasil kemenangan, sampai memeluk semua teman-temanya yang ada dipodium bahkan tertunduk karena tidak menyakan diakhir penentuan point bakal berujung kemenangan atas indonesia.  

2-62b4ae1ca0cdf864b1141b04.png
2-62b4ae1ca0cdf864b1141b04.png
" Untuk memimpin tim ini, aku sedikit banyak lebih sebagai penengah dan pengontrol ego dari masing-masing pemain. Sedangkan untuk pengambilan keputusan di dalam game, biasanya kita diskusikan sebelum match.

Intinya didalam tim ini kita saling menutupi kekurangan satu sama lain. Tidak ada yang ingin menonjolkan dirinya sendiri. Mindset yang kita pegang, semua yang dikerjakan adalah untuk kepentingan tim" tutur Svafvel

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten E-Sport Selengkapnya
Lihat E-Sport Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun