Pada zaman digital yang sedang berkembang saat ini kebudayaan membaca semakin di tinggalkan saja oleh orang orang terutama kaula muda, para generasi muda terpana oleh game online dan sosial media yang menurut mereka lebih menarik dan informatif ketimbang membaca buku dan menghabiskan waktu di perpustakaan padahal buku  menurut para leluhur merupakan jendela dunia.
Melalui KKN Tematik yang dilaksana mahasiswa UPI di tahun 2021 ini pemberdayaan perpustakaan menjadi pusat perhatian terutama peningkatan kualitas literasi bagi generasi muda.
Tingkat kualitas literasi bangsa Indonesia bisa di bilang memprihatinkan negara kita menempati posisi 70 dari 76 negara dalam tingkat literasi Baca Tulis, Literasi Numerasi, dan Literasi Sains hal ini terjadi karena kurangnya minat para anak muda mereka masih memandang membaca buku itu kegiatan yang membosankan bahkan membuang-buang waktu yabg tidak perlu apalagi memberdayakan perpustakaan.
Maka dalam periode pelaksanaan KKN ini para mahasiswa menggunakan ilmu dan kreatifitas mereka untuk merubah persepsi dan stigma tentang membaca buku dan perpustakaan,perpustakaan di rubah menjadi tempat yang menyenangkan untuk
Menghabiskan waktu dan membaca buku menjadi kegiatan yang sangat menarik.
Perpustakaan di rombak sedemikian rupa menjadi lebih berwarna dan tidak terkesan formal sudut-sudut ruangan akan di hias agar menjadi lebih hidup dan berwarna buku buku fiksi, drama dan komik akan lebih di prioritas kan untuk di pajang agar menarik perhatian para anak muda bahkan orang orang tua yang ingin refreshing dari penatnya pekerjaan.
Jika stigma perpustakaan berhasil di rubah oleh adanya Program KKN Tematik ini maka kualitas literasi bangsa ini akan sedikit demi sedikit membaik dan menjadikan generasi muda menjadi generasi literatur.
Bayu Sudrajat 1806942 Kelompok 45
