Mohon tunggu...
Bayu Septi Mingga
Bayu Septi Mingga Mohon Tunggu... Bidang Pertanian -

Full time a writter and reader, Part time a traveller. nothing tendency cause i have my own way

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Penantian Tuhan Terhadap Kita di Gaza

11 Juli 2014   09:12 Diperbarui: 18 Juni 2015   06:41 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Biarkan serdadu-serdadu itu menghampirimu,

mungkin dalam hati mereka tersimpan kebencian terhadap hatimu.

Tuhan sudah menjelaskan dalam kitab yang diturunkannya terhadap kepada kita tentang mereka,

ya untuk kejadian yang kau rasakan ini memang sudah di Qada kan, bukan?

Lalu kita bertanya kenapa Tuhan melakukan ini?

kita tidak mungkin mempersalahkannya, yah mungkin ada sehendus dalam hati seperti itu.

Apakah kita yang dalam ego hendak melupakan kitabnya, saya tidak tahu

yang saya tahu bahwa cerita tentang mu ini saudara ku, syuhada-syuhada

sudah pasti terjadi.

"Tuhan tak sulit bagimu membuat mereka hancur, sebagaimana kau pernah

menunjukan kekuasaanmu di mata Nabi mu sendiri, ya bukit Tursina itu bisa kau lenyapkan"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun