Mohon tunggu...
Bayu Christian
Bayu Christian Mohon Tunggu... Musisi - Musisi dan Creative Concept

Lead Vocal and Guitarist Bunker 225 (www.bunker225.com) , #FiorentinaPerSempre Classic Rock 50's - early 90's maniac

Selanjutnya

Tutup

Music Artikel Utama

Ketika Led Zeppelin Batal Manggung di Singapura karena Berambut Gondrong

9 Mei 2020   02:25 Diperbarui: 3 Desember 2021   20:34 1568
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Led Zeppelin (Sumber: ghostcultmag.com)

Rambut sangat penting untuk penampilan seseorang. Selain untuk penampilan, rambut juga berguna untuk menghindari sengatan matahari saat di luar ruangan. Untuk para wanita, rambut adalah sebuah mahkota yang juga harus dirawat begitu juga pria yang suka memelihara rambut panjang. 

Bagi sebagian orang awam dan orang-orang yang hidupnya lurus-lurus aja, ga ada belokannya, melihat laki-laki berambut panjang atau gondrong itu aneh dan langsung berpikir ke arah negatif saja. 

Seperti saya dulu saat masih kuliah, memelihara rambut gondrong pernah mendapatkan tanggapan dan respon yang kurang enak didengar dari tetangga dan orang sekitar. Saya pun bodo amat dan tak peduli selama orang rumah (keluarga) tidak mengkritik rambut gondrong. 

Rambut panjang atau gondrong bagi laki-laki ini mulai populer ketika budaya hippies berjaya di Amerika Serikat di sekitar pertengahan sampai akhir era 60-an. 

Mereka-mereka ini (hippies) menjalani kehidupan dengan budaya yang anti mainstream dan mereka ini sangat mencintai perdamaian dan kesederhanaan. 

Budaya ini menjadi populer dan menyebar ke seluruh dunia di era awal 70-an, meskipun hippies saat itu sudah tercoreng karena kerusuhan di Altamont Free Concert bulan Desember 1969. 

Budaya hippies, musik dan rambut gondrong yang di populerkan para hippies ini mulai diikuti oleh pemuda-pemuda di Indonesia di awal era 70-an. 

Tak hanya di Indonesia, di negara-negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia juga para pemuda-pemudanya memanjangkan rambut dan mengikuti style hippies. 

Namun pemerintah Orde Baru melarang keras budaya ini masuk ke Indonesia karena tidak mencerminkan kepribadian bangsa dan merusak generasi penerus. 

Mulailah pemerintah Orba melarang laki-laki berambut gondrong dan juga larangan rambut gondrong untuk laki-laki yang dilakukan oleh pemerintah Singapura pada awal era 70an. 

Saat itu di Singapura, pelarangan rambut gondrong bagi laki-laki tidak hanya untuk warganya tapi juga untuk para musisi. Era 70-an awal musik rock mulai mendapatkan peminat yang banyak di seluruh dunia dan rata-rata atau hampir seluruh musisi rock mempunyai rambut gondrong. Kejadian lucu, aneh tapi nyata karena memiliki rambut gondrong ini pernah di alami Jimmy Page dengan bandnya Led Zeppelin. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun