Mohon tunggu...
Bayu Samudra
Bayu Samudra Mohon Tunggu... Freelancer - Penikmat Semesta

Secuil kisah dari pedesaan

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Demam pada Anak: Kenali Gejala, Kiat Merawat, dan Kesalahan Orangtua pada Anak Saat Demam

28 Februari 2023   15:56 Diperbarui: 28 Februari 2023   16:01 288
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Si buah hati sedang demam (foto milik pixabay.com)

Ketika anak sedang mengalami demam, ada beberapa kesalahan yang sering dilakukan oleh orangtua yang sebaiknya dihindari, antara lain:

  1. Tidak memberikan cukup cairan. Anak yang mengalami demam membutuhkan cairan yang lebih banyak dari biasanya untuk mencegah dehidrasi. Orangtua yang tidak memberikan anak cukup cairan bisa membuat kondisi anak semakin buruk. Pastikan anak minum air putih, jus buah, atau minuman elektrolit untuk menjaga keseimbangan cairan tubuhnya.

  2. Memberikan obat penurun demam yang tidak tepat dosisnya. Memberikan dosis obat penurun demam yang tidak tepat bisa menyebabkan efek samping pada anak. Terlalu sedikit dosis obat penurun demam bisa tidak efektif, sedangkan terlalu banyak dosis bisa berbahaya bagi anak. Pastikan untuk membaca petunjuk penggunaan obat dan berkonsultasi dengan dokter sebelum memberikan obat pada anak.

  3. Tidak memberikan istirahat yang cukup. Istirahat yang cukup sangat penting bagi anak yang sedang mengalami demam. Orangtua yang memaksakan anak untuk melakukan aktivitas fisik atau belajar bisa membuat kondisi anak semakin buruk. Beri anak istirahat yang cukup dan hindari aktivitas fisik yang berat.

  4. Menggunakan obat-obatan yang tidak tepat. Beberapa orangtua mungkin mencoba menggunakan obat-obatan tradisional atau obat-obatan yang dijual bebas tanpa berkonsultasi dengan dokter. Hal ini bisa berbahaya bagi anak karena obat-obatan tertentu bisa berinteraksi dengan obat-obatan lain atau memiliki efek samping yang tidak diinginkan.

  5. Tidak membawa anak ke dokter jika demam tidak kunjung membaik. Jika anak mengalami demam yang tinggi dan tidak kunjung membaik setelah beberapa hari, sebaiknya membawa anak ke dokter untuk mendapatkan perawatan medis yang tepat. Orangtua yang tidak membawa anak ke dokter bisa membuat kondisi anak semakin buruk.

Dalam menghadapi demam pada anak, orangtua sebaiknya selalu memperhatikan kondisi anak dengan seksama dan tidak melakukan kesalahan yang dapat membahayakan kesehatan anak.

Perhatian orangtua pada anak saat demam sangat diperlukan (foto milik pixabay.com)
Perhatian orangtua pada anak saat demam sangat diperlukan (foto milik pixabay.com)

Ketika anak mengalami demam, ada beberapa langkah preventif yang dapat dilakukan oleh orangtua di rumah untuk membantu meredakan demam dan menjaga kesehatan anak, antara lain:

  1. Memberikan cukup cairan pada buah hati. Anak yang mengalami demam membutuhkan cairan yang lebih banyak dari biasanya untuk mencegah dehidrasi. Pastikan anak minum air putih, jus buah, atau minuman elektrolit dalam jumlah yang cukup.

  2. Menjaga suhu tubuh dan suhu ruangan. Gunakan kain basah atau handuk yang dibasahi dengan air hangat untuk mengompres dahi atau kaki anak. Hal ini dapat membantu menurunkan suhu tubuh anak secara alami. Sekaligus menjaga suhu ruangan, bilamana menggunakan pendingin ruangan, silakan diatur pada posisi yang memberikan kehangatan atau tidak terlalu dingin, dan bila tidak menggunakan pendingin ruangan, pastikan sirkulasi udara berjalan normal (buka jendela atau tirai kamar anak).

  3. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    5. 5
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Parenting Selengkapnya
    Lihat Parenting Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun