Mohon tunggu...
Bayu Samudra
Bayu Samudra Mohon Tunggu... Freelancer - Penikmat Semesta

Secuil kisah dari pedesaan

Selanjutnya

Tutup

Gadget Artikel Utama

Aku Bukanlah Diriku di Media Sosial hingga pada Akhirnya...

8 Mei 2021   15:20 Diperbarui: 10 Mei 2021   05:06 943
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Aku bukanlah diriku di media sosial, digital minimalism (foto dari pixabay.com/geralt)

Saya sangat jauh dari kesederhanaan di medsos. Tapi saya sangat dekat dengan kemiskinan di dunia nyata. Jadi, mungkin ini yang dinamakan dunia tipu-tipu.

Hidup tanpa medsos (foto dari qureta.com)
Hidup tanpa medsos (foto dari qureta.com)

Dengan pertimbangan yang berat.

Saya putuskan mengakhiri hidup saya di media sosial. Saya lepaskan semua followers. Saya lepaskan semua kemewahan yang terlihat di media sosial. Dan saya relakan kehilangan rumah dunia maya yang nyata.

Keputusan itu saya ambil baru-baru ini, 28 Juli 2019. Saya tinggalkan kehidupan dunia tipu-tipu. Terlebih setelah dihitung-hitung, banyak kerugiannya daripada keuntungannya.

Salah satu kerugian utama adalah waktu saya habis, demi mereka yang gak jelas identitasnya. Rugi dari segi kesehatan, saya sering natap layar yang kadang buat mata saya kesakitan dan kepanasan. 

Rugi dari segi biaya, harus menyediakan kuota internet dan bayar wifi. Rugi dari segi sosial, saya jarang berinteraksi dengan kehidupan nyata dan saya antara ada dan tiada di lingkungan masyarakat.

Hidup tanpa medsos, emang bisa? Bisalah.

Hidup tanpa medsos (foto dari medium.com)
Hidup tanpa medsos (foto dari medium.com)
Banyak teman-teman menyayangkan keputusan saya yang menutup seluruh akun media sosial. Kata mereka, walaupun kamu gak aktif, paling tidak punya medsos.

Saya memang sudah menghapus akun media sosial saya, baik si F, si I, si T, dan si L. Tapi saya gak menutup akun medsos Y dan Kompasiana. Kalau akun WA dan Telegram itu kebutuhan, hehehe.

Hidup tanpa medsos sangat nyaman. Jadwal aktivitas harian jadi lebih teratur, sebab waktu yang diperlukan mengurus beberapa akun medsos jadi lebih sedikit. Selain itu, hemat biaya kuota, interaksi dengan tetangga terjalin lebih erat, tubuh jauh lebih sehat dan bugar sebab gak perlu begadang membalas satu-satu komentar followers, dan hubungan dengan keluarga jadi lebih harmonis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun