Disarikan dari Wikipedia, vlog adalah kependekan dari video-blogging yaitu aktifitas pembuatan blog dengan menggunakan medium perekaman video di atas penggunaan teks dengan memadukan gambar dan audio. Sedangkan blog adalah tulisan-tulisan yang dimuat sebagai posting yang dimuat pada halaman web. Simpelnya, vlog berbentuk video sedangkan blog berbentuk tulisan.
Perkembangan teknologi berpacu sangat cepat dan lebih cepat lagi dalam lima tahun belakangan. Aplikasi yang sudah ada diperbarui terus-menerus menjadi lebih canggih. Banyak aplikasi baru diciptakan untuk kemudahan digital editing. Era digital menggiring orang untuk semakin jauh dari tulisan dan lebih nyaman menikmati sajian berupa audio-video.
Namun demikian, para bloger jangan khawatir karena setidaknya kalian punya 3 alasan untuk tetap yakin eksis di blog.
1. Blog bisa menghasilkan uang
Bagi kalian yang pernah sukses meraup untung dari blogging, pasti merasa kaget dengan penurunan penghasilan dari aktifitas menulis blog. Jangan buru-buru berhenti blogging ya, guys!
Kalian hanya perlu memutar otak mengasah kreatifitas untuk bertahan dalam persaingan. Seleksi alam berlaku.
Keunikan blog, kebermanfaatan isi blog, dan mengkhususkan pada jenis blog tertentu adalah beberapa cara umum agar blog tetap menarik untuk dikunjungi oleh pembaca. Pengembangannya, kalian perlu bisa memanfaatkan SEO (Search Engine Optimation) dan SEM (Search Engine Marketing) agar blog lebih mudah ditemukan dalam pencarian dan tentunya bisa mencetak uang.
2. Blog baik untuk mental health
Selain manfaat finansial, blogging sangat penting untuk kesehatan mental. Seperti disampaikan artikel halodoc bahwa aktifitas menulis dapat membantu melepaskan emosi, meningkatkan daya ingat, meningkatkan kepedulian, dan mengurangi kecemasan. Beberapa hal tersebut adalah kebutuhan dasar psikologis manusia.
Ingat, saat ini kesehatan mental adalah hal pertama yang harus dijaga disamping kesehatan isi dompet. Banyak orang bergelimang harta tetapi berbondong-bondong menyetorkan uang ke psikolog. Susah payah uang dicari berujung digunakan untuk membayar ketenangan jiwa. Bukankah lebih baik melanjutkan aktifitas blogging dengan sedikit menggeser orientasi dari uang menjadi kesehatan?
3. Blog untuk bekal akhirat