Mohon tunggu...
Very Barus
Very Barus Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Writer, Traveler, Photographer, Videographer, Animal Lover

Mantan jurnalis yang masih cinta dengan dunia tulis menulis. Sudah menelurkan 7 buah buku. Suka traveling dan Mendaki Gunung dan hal-hal yang berbau petualangan. Karena sejatinya hidup adalah sebuah perjalanan, maka berjalannya sejauh mana kaki melangkah. Kamu akan menemukan banyak hal yang membuat pikiran dan wawasanmu berbicara. Saya juga suka mengabadikan perjalan saya lewat visual. Anda bisa menyaksikannya di channel Youtube pribadi saya (www.youtube.com/verybarus). Saya menulis random, apa yang ingin saya tulis maka saya akan menulis. Tidak ada unsur paksaan dari pihak mana pun. Selamat membaca!

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Kota Jogja Adalah Trip Pertama di tahun 2023

14 Januari 2023   10:00 Diperbarui: 14 Januari 2023   12:24 221
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tanggal 7 Januari lalu, gue kembali mengunjungi kota Gudeg untuk yang kesekian kalinya. Sebenarnya tujuan utama bukan untuk berwisata melainkan urusan pekerjaan. Namun, berhubung sudah berada di kota Jogja, tidak ada salahnya mengeksplore kembali kota pelajar ini. Meski Jogja bukan kota favorit gue, namun, haram bagi gue kalau tidak menjelajahi setiap kota yang gue kunjungi. Mencari tempat-tempat baru yang perlu dikunjungi juga kuliner baru yang wajib untuk di cicipi. Meski, Jogja identik dengan kuliner khasnya yaitu Gudeg, yang juga lagi-lagi bukan makanan favorit gue. Tapi, tidak ada salahnya untuk mencicipinya, bukan?

Dari Jakarta menuju Jogja gue dan 3 teman seperjalan mengendarai mobil. Menembus jalur tol Cipali yang panjangnya bikin mata merem melek. Rasa kantuk di perjalanan membuat gue dan teman-teman sepakat agar tidak mengemudi mobil dengan kecepatan tinggi. Cukup yang sedang-sedang saja. Jika lelah melanda, rest area sasaran empuk untuk beristirahat. Mulai dari makan, minum dan merokok (bagi dua teman yang emang perokok.) Karena, selama di perjalanan, kami sepakat agar tidak ada yang boleh merokok. Karena gue paing anti dengan asap rokok jika sedang berada di dalam mobil. bikin nafas ngap-ngap.

Becak di Malioboro/Foto dokpri
Becak di Malioboro/Foto dokpri

11 jam waktu yang kami habiskan diperjalanan, sampai akhirnya kami pun tiba di kota Jogja dengan badan yang super duper lelahnya. Tepat pukul 6 sore mobil kami mendarat di area kuliner Pak Pele. Karena perut sudah meronta-ronta minta diisi, kami langsung mencari kuliner untuk mengganjal perut. Kudapan pertama yang kami cicipi  adalah Mie Godok campuk Pak Pele. Lokasinya persis di sebelah Keraton. Meski menurut gue rasanya biasa-biasa saja. Tapi, antrian yang hendak makan di warung Pak Pele cukup rame banget. Jadi, bisa dipastikan rasa kuliner disini cocok dengan lidah mereka.  So, tidak boleh berpatokan pada lidah gue ya.

Usai makan mie Godok, kami langsung menuju Hotel. Malam pertama kami nginap di Home Stay Rumah Roso. Tempatnya cukup sederhana tapi benar-benar Homey. Jujur, gue suka tempatnya.  bersih dan rapi. Lokasinya juga cukup dekat dengan alun-alun Gunung Kidul. 5 menit jalan kaki sudha nyampe alun-alun.  Ini kali kedua gue nginap disini. Harga sewanya juga cukup murah. Hanya Rp.75.000/malam. Murah bukan?

rumah roso/Foto Dokpri
rumah roso/Foto Dokpri

Berhubung karena hari pertama yang teramat melelahkan, nyampe di hotel kami langsung mindahin barang dari mobil kemudian bersih-bersih dan langsung tidur. Balas dendam dengan kelelahan 11 jam di perjalanan. Bablas tidurnya. ..

Tunggu cerita di hari kedua dan hari-hari berikutnya ya....

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun