Mohon tunggu...
Bapas Palembang
Bapas Palembang Mohon Tunggu... Lainnya - Balai Pemasyarakatan

Balai Pemasyarakatan Kelas I Palembang

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Persiapkan Klien Pemasyarakatan agar Mandiri Secara Ekonomi, Bapas bersama Pertamina Adakan Pelatihan

3 Agustus 2022   16:32 Diperbarui: 3 Agustus 2022   18:59 330
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bapas Palembang Kanwil Kemenkumham Sumsel terima kunjungan dari perwakilan Pertamina Unit 3, Izmi Dwi Maharani Putri selaku Community Development Officer / Pelayan Masyarakat. Dalam Kunjungannya, Ibu Izmi didampingi oleh 2 orang rekannya Andini dan Meisi.

IG bapaspalembang
IG bapaspalembang

Adapun kunjungan ini diterima langsung oleh Rina Setiari (Kasi Bimbingan Klien Dewasa), Dedi Sodikin (Kasubsi Bimbingan Pemasyarakatan Klien Dewasa), Damri (Kasubsi Bimbingan kerja Klien Dewasa) dan Asnawi Usman (Kasubsi Registrasi Klien Anak).

Dalam kunjungan ini, Pertamina bermaksud untuk menjalin kerja sama dengan Balai Pemasyarakatan kelas I Palembang untuk melaksanakan pelatihan bagi klien pemasyarakatan. Pelatihan kerja ini berupa pelatihan budidaya tanaman dengan teknik hidroponik, yang mana kegiatan ini rencananya akan diselenggarakan pada Agustus 2022.

Pelaksanaan pelatihan hidroponik ini nantinya akan dilaksanakan di kediaman masing-masing klien pemasyarakatan. Untuk peralatan dan bahan akan dibantu dipersiapkan oleh Pertamina sebagai pihak penyelenggara yang membantu mengadakan kegiatan pelatihan ini.

Klien pemasyarakatan yang telah selesai menjalani pembinaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) selanjutkan akan dilakukan pembimbingan dan pengawasan oleh Balai Pemasyarakatan (Bapas). Dalam pembimbingan dan pengawasan yang dilakukan oleh petugas Bapas yakni Pembimbing Kemasyarakatan (PK) akan terus melakukan penguatan dan pengawasan bagi klien pemasyarakatan yang tengah berintegrasi di lingkungan masyarakat.

Pelatihan kerja ini tetap memperhatikan potensi, minat dan bakat yang dimiliki oleh klien pemasyarakatan sebagai bekal yang dapat dikembangkan klien agar mampu menjadi manusia yang mandiri secara ekonomi. Dengan memiliki keterampilan yang dapat dikembangkan,diharapkan dapat mengurangi munculnya hal-hal negatif yang dapat berpotensi bagi klien pemasyarakat untuk kembali mengulangi tindak pidana lagi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun