Mohon tunggu...
Bangun Sayekti
Bangun Sayekti Mohon Tunggu... Apoteker - Pensiunan Pegawai Negeri Sipil

Lahir di Metro Lampung. Pendidikan terakhir, lulus Sarjana dan Apoteker Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada di Yogyakarta.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Ketika Filter Rasa Berfungsi

20 Juli 2021   08:25 Diperbarui: 20 Juli 2021   08:27 208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Padahal ketentuan vaksinasi meningitis diwajibkan bagi calon jama'ah haji, agar jama'ah haji dapat menunaikan ibadah haji dengan khusuk, karena didukung oleh kesehatannya yang prima. Kecuali itu vaksinasi meningitis juga dimaksudkan agar jama'ah haji, terhindar dari virus meningitis yang kemungkinan terbawa oleh calon jama'ah haji dari benua lain. Sehingga calon jama'ah haji dapat khusuk melaksanakan ibadahnya tanpa rasa was -- was, dan khawatir akan terpapar virus meningitis.

Contoh nyatanya sewaktu penulis, dan istri akan menunaikan rukun Islam ke 5 tahun 2010 wajib divaksinasi meningitis. Sampai sekarang dipertengahan tahun 2021 alhamdulillah penulis, dan istri masih dalam keadaan sehat. Hal tersebut kiranya dapat sebagai bukti nyata, bahwa segala sesuatu ciptaan Allah itu ada manfaatnya bagi manusia. Sudah barang tentu bagi manusia yang mau mengerti, dan yang pandai mensyukuri karunia Allah. Bukan sebaliknya menjadi manusia yang merasa lebih kuasa, dari Allah Swt. Tuhan Yang Maha Kuasa.

Akhir - akhir ini terdengar lagi pro, dan kontra di masyarakat karena adanya program vaksinasi Measles Rubella (MR). Dari Seminar yang penulis ikuti pada tanggal 1 Desember 2018, diinformasikan oleh Produsen Vaksin di Indonesia bahwa tujuan dari pemberian vaksin MR ini untuk pencegahan terhadap Campak, dan Rubella pada anak usia 9 bulan sampai 16 tahun. Lebih lanjut masih dalam seminar tadi diinformasikan, komplikasi yang dapat timbul dari penyakit campak antara lain adalah berupa: infeksi telinga otitis, pneumonia, ensefalitis, dan kematian.

Infeksi rubella yang terjadi pada wanita hamil, sejak saat 1 bulan sebelum kehamilan dapat menyebab-kan kematian bayi atau bayi lahir dengan Congenital Rubella Syndrome ( CRS ). Bayi yang terlahir dengan CRS, dapat menderita kelainan jantung bawaan, penglihatan (katarak), dan pendengaran.

Betapa mengerikan kondisi generasi penerus bangsa yang akan datang, bila sampai program vaksinasi MR yang dilaksanakan tidak berjalan dengan baik, hanya karena kekurang tepatan memaknai petunjuk Allah tentang diharamkannya memakan daging babi. Justru seharusnya kita wajib bersyukur kepada Allah atas diciptakannya babi, yang dari organ tertentunya dapat dipergunakan sebagai media dalam pembuatan vaksin MR.

Sehubungan dengan hal tersebut mari kita semua, dan khususnya para pemuka agama apapun predikat yang disandangnya, karena masyarakat sudah terlanjur percaya bahwa setiap omongannya pasti benar adanya. Berkenan menginformasikan kepada masyarakat luas untuk mengoreksi, dan meluruskan pemikiran yang selama ini kurang benar, dan yang justru dapat dikatagorikan pola berpikir, dan pola bertindak melampaui kuasa Allah.

Khususnya kepada para pemuka agama, dan penyampai risalah apapun sebutan, dan predikatnya silahkan dikoreksi mumpung masih punya waktu, dan kesempatan untuk meluruskannya. Agar terhindar dari stempel atau trade mark mendustakan, atau menyembunyikan  ayat -- ayat Allah, dan yang sangat berat pertanggung -- jawabannya dihadapan Allah pada saatnya kelak.

Surat Al Baqarah ayat 39. Adapun orang - orang yang kafir dan mendustakan ayat - ayat Kami, mereka itu penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya. 

Surat Al Baqarah ayat 174. Sesungguhnya orang - orang yang menyembunyikan apa yang telah diturunkan Allah, yaitu Al Kitab dan menjualnya dengan harga yang sedikit ( murah ), mereka itu sebenarnya tidak memakan ( tidak menelan ) ke dalam perutnya melainkan api, dan Allah tidak akan berbicara kepada mereka pada hari kiamat dan tidak mensucikan mereka dan bagi mereka siksa yang amat pedih.

Meskipun sangat berat untuk membalikkan pemahaman tersebut mengingat masyarakat sudah terlalu lama, dan turun temurun terbius dengan pernyataan pendakwah yang menyatakan bahwa babi haram; Padahal firman Allah menyatakan: sesuatu yang diharamkan bagi orang yang memakannya, kecuali kalau makanan itu daging babi.  Begitupun Allah masih memberi toleransi: Barang siapa yang dalam keadaan terpaksa sedang dia tidak menginginkannya dan tidak (pula) melampaui batas, maka sesungguhnya Tuhanmu Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

Hendaklah kita menyadari bahwa manusia diciptakan ke dunia, agar menjadi khalifah Allah di muka bumi. Sudah barang tentu Allah tetap menjaga, dan memelihara dengan berbagai macam piranti agar khalifah-Nya terlahir dengan sempurna tanpa cacat bawaan lahir.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun