Mohon tunggu...
Bangun Sayekti
Bangun Sayekti Mohon Tunggu... Apoteker - Pensiunan Pegawai Negeri Sipil

Lahir di Metro Lampung. Pendidikan terakhir, lulus Sarjana dan Apoteker Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada di Yogyakarta.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Narkoba Hidup Sia-sia

4 Januari 2021   06:53 Diperbarui: 4 Januari 2021   06:55 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obat -- obat berbahaya. Obat pada dasarnya adalah racun, jadi hanya pada dosis tertentu saja dapat berkasiat bagi  kesehatan kita. Namun bila digunakan secara berlebihan, akan berakibat  fatal  bagi kehidupan penggunanya. Misal alkohol dan narkotika ini.   

Alkohol merupakan bahan kimia organik  berbentuk cair,  mudah menguap, tidak berwarna, mudah terbakar dan umumnya digunakan dalam industri farmasi, serta industri lainnya. Sebagai gambaran, disini akan diulas sedikit tentang minuman. Minuman dapat dibedakan menjadi dua, minuman ringan dan minuman beralkohol.

Minuman ringan adalah minuman yang tidak mengandung alkohol, antara lain : air, air teh, air kopi, air susu, sari buah, limun dan lain -- lain. Minuman keras adalah minuman yang mengandung  alkohol,  atau  minuman  beralkohol. Baik dari minuman beralkohol yang berkadar alkohol rendah, hingga yang berkadar alkohol tinggi, dengan berbagai nama dagang.

Alkohol mempunyai pengaruh  menghangatkan  badan.  Oleh  karena  itu  untuk  mereka  yang berdiam di daerah dingin, banyak mengkonsumsi  minuman  beralkohol  dengan  tujuan  untuk menghangatkan badan. Namun demikian, kita juga perlu mengetahui pengaruh negatipnya. Hanya sayangnya, yang banyak dicari justru pengaruh negatipnya ini, dibandingkan dengan pengaruh positipnya. Pengaruh negatip alkohol, diantaranya adalah pada pusat pengereman, yang terdapat di dalam susunan syaraf pusat kita. Oleh karena itu, bila seseorang mengkonsumsi  minuman  beralkohol dan bila  kadar  alkohol dalam darahnya telah melam-paui nilai  ambang  batas,  maka  pusat  pengereman  akan di tekan. Sehingga perkataan yang keluar dari mulut nya, sudah tidak terkontrol lagi (delirium) atau bahasa Jawanya ndleming.

Seseorang dalam kondisi demikian akan mengeluarkan  kata -- kata, baik  yang  sifatnya  biasa sampai yang sifatnya rahasia tingkat tinggi sekalipun; Dan atau sanggup melakukan  perbuatan  asusila, walau ia  berada ditempat ramai atau kepada orang yang tidak semestinya. Atau dengan kata lain, orang tadi sudah hilang kesadaran dan rasa malunya untuk berkata yang tidak semestinya, atau berbuat asusila ditempat umum ataupun berbuat kejahatan lainnya.                                               

Dalam dunia kefarmasian,dikenal obat-obatan jenis analgetika. Yaitu obat yang dapat menghilangkan atau mengurangi rasa sakit seseorang. Analgetika dibedakan menjadi 2 macam. Pertama analgetika non narkotika, yaitu  obat  penghilang  rasa  sakit  yang  tidak  mengandung  unsur narkotika. Dan kedua analgetika narko-tika, yaitu obat penghilang rasa  sakit yang  berasal  dari  bahan narkotika. Narkotika berasal dari kata narkose yang artinya membius. Pada mulanya bahan narkotika yang digunakan, hanya yang berasal dari getah buah Papaver somniferum, yang umumnya dikenal dengan nama opium atau candu.

Didalam opium ini, terdapat senyawa aktif  yang termasuk jenis alkaloida, diantaranya adalah morphine. Morphine sesungguhnya  merupakan obat penghilang rasa sakit yang tiada bandingannya di dunia ini. Namun sangat disayangkan, obat sebagus itu penggunaannya banyak disalah gunakan. Justru efek sampingnyalah, yang dicari. Efek samping morphine, diantaranya adalah pengaruh  euphoria / halusinasi. Si pengguna bahan ini secara psikis ( kejiwaan ) akan merasakan suasana yang serba indah,  serba nikmat, serba gemerlapan,  serba  menyenangkan  dan  serba--serba  lainnya.  Wah  pokoknya yang dirasakan hanya serba berbunga - bunga atau merasa melayang -- layang bak diiringi para bidadari / bidadara. 

Walau sesungguhnya  fisik  mereka  berada  ditengah situasi, yang bertolak belakang. Misalnya ditengah keributan atau ditengah kebakaran atau ditengah comberan dan lain - lain situasi buruk, tetapi tidak mereka rasakan. Efek samping inilah yang sesungguhnya mereka cari. Karena dengan  mengkonsumsi bahan ini, mereka beranggapan akan dapat menyelesaikan segala permasalahan yang mereka hadapi. Dan tentunya anggapan seperti ini,  adalah sangat -- sangat keliru.

Karena justru dengan mengkonsumsi bahan ini, bukan manfaat yang mereka peroleh, melainkan sebaliknya yaitu kehancuran. Sebab  penggunaan bahan ini, akan mengakibatkan ketergantungan  baik secara pisik maupun secara psikis (kejiwaan), sehingga melupakan akan masa depan mereka sendiri. Dengan kata lain, si pengguna melakoni hidup sia-sia.

Atas dasar anggapan yang keliru ini, oleh masyarakat pengguna dan seiring dengan perkembangan gaya hidup seseorang, saat ini berkembang bahan aktif yang bukan berasal dari opium atau candu tadi. Apapun jenis bahan aktifnya tidak menjadikan masalah, yang penting mempunyai efek sebagai mana efek samping dari bahan opium atau candu tadi. Oleh karena itu, saat ini dikenal dengan istilah narkoba yang merupakan singkatan dari narkotika dan obat -- obat berbahaya.

Mengapa Narkoba Diharamkan. Diharamkannya  narkoba merupakan  salah  satu  bukti, Allah bertanggung  jawab  memelihara manusia, agar tetap pada jati dirinya sebagai manusia. Mengapa? Karena memang Allah Maha Memelihara. Sebelum penulis menguraikan lebih lanjut, mari kita coba untuk bermain tebakan terlebih dahulu, sebagai berikut: Menurut saudara, apakah perbedaan  antara  manusia  dengan binatang? Salah satu diantaranya adalah manusia mempunyai nurani, sedangkan binatang tidak mempunyai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun