Ilya Ilyich Mechnikov (1845 -- 1916), seorang ahli bakteriologi Rusia, dibuat heran dengan orang-orang Bulgaria yang panjang usia. Mereka memiliki usia hidup rata-rata 87 tahun. Ia kemudian mempelajari pola hidup mereka dan menemukan bahwa orang Bulgaria mengonsumsi lebih banyak susu fermentasi dibandingkan dengan orang dari negara lain.
Mechnikov, sering juga namanya disebut sebagai Elie Metchnikoff, kemudian mempelajari yogurt dengan lebih teliti yang membawanya kepada identifikasi sejenis bakteri yang diberinya nama Bacillus Bulgaria.
Nama bakteri itu kini dikenal dengan Lactobacillus bulgaricus. Â Di tahun 2014, namanya kemudian diganti lagi menjadi Lactobacillus delbrueckii subsp. bulgaricus, sesuai dengan perkembangan sains terbaru.
Pada 8 Juni 1904, melalui sebuah kuliah umum bertajuk "Old Age", Mechnikov mengajukan sebuah teori bahwa penuaan terjadi karena aktivitas bakteri berbahaya di dalam usus. Ia menyarankan agar orang merebus buah dan sayur untuk mencegah masuknya bakteri berbahaya ini.
Ia juga membagi resep panjang usia, yaitu dengan memelihara bakteri 'baik' penghasil asam laktat di dalam usus. Caranya ialah dengan rutin mengonsumsi yogurt atau susu fermentasi lainnya, seperti yang dilakukan oleh orang Bulgaria.
Kuliah umum Mechnikov menimbulkan euforia luar biasa. Pada suatu musim semi tahun 1905 di Paris orang berbondong-bondong menuju toko yang baru dibuka di dekat jalan raya besar yang megah di dekat Thtre du Vaudeville. Mereka memburu semangkuk yogurt yang diyakini dapat mencegah penuaan.
Mechnikov tidak sepenuhnya benar, tapi juga tidak salah. Yang jelas penelitian Mechnikov telah menjadi awal dari sebuah perjalanan panjang tentang peran bakteri asam laktat bagi kesehatan manusia, khususnya bagi peningkatan sistem imun tubuh.
Pada tahun 1921 Leo F. Rettger dari Universitas Yale menemukan bukti bahwa bakteri Lactobacillus bulgaricus tidak dapat bertahan hidup dalam sistem pencernaan manusia. Penemuan ini menghentikan popularitas yogurt sebagai makanan kesehatan.
Rettger terus menyelidiki galur Lactobacillus yang berbeda. Tahun 1935 ia menyimpulkan bahwa Lactobacillus acidophillus tidak hanya dapat bertahan di lingkungan usus manusia - mereka juga sangat aktif!
Sekarang ini telah umum diketahui bahwa status kesehatan seseorang dipengaruhi oleh koloni mikroflora di dalam saluran pencernaannya. Apabila koloni ini dimenangkan oleh mikroflora 'baik' maka relatif baik pula kondisi kesehatan seseorang.
