Nenekku yang Perkasa dan Pekerja Keras

Memiliki nenek yang enerjik, cekatan, tidak pernah mau diam merupakan suatu kebanggaan tersendiri. Sosok perempuan Jawa yang mandiri, ulet dan pekerja keras membantu perekonomian keluarga. N

enekku benar-benar perkasa, yang tidak mau merepotkan orang lain untuk urusan yang bisa dia handle sendiri. Walaupun sudah berusia sepuh, namun rambut tetap hitam dan gigi tetap utuh tidak ompong. 

Meneladani sikap yang dimiliki Nenek Sutinah, adalah meneladani sikap kesederhanaan, apa adanya, disiplin dan bertanggung jawab. Nenekku bukanlah seorang pejabat tetapi seorang penjual nasi depan Pasar Sitanggal, Brebes. 

Pada awalnya ketika masih muda bersama kakek membuka usaha rumah makan warung sate "Djaed" yang cukup ternama kala itu dan mempunyai banyak pelanggan dari berbagai kalangan. Namun ketika usia tak lagi muda, usaha tersebut digantikan oleh Bu Lik Khunami. 

Sedangkan nenek tetap usaha namun berganti jual nasi untuk sarapan yang menyediakan nasi, ketupat, bubur dan ketan. Karena memang sudah memiliki nama, usaha tersebut pun laris manis. 

Rahasia awet muda dan tetap fit ternyata sangat sederhana dan bisa dipraktikkan, murah dan simple. 

1. Tidak mengkonsumsi atau memakan makanan yang masih panas dan tidak mengkonsumsi minuman dingin;

2. Seimbang untuk bekerja, tidur dan istirahat. Setiap hari nenek bangun pukul 01.00 dinihari untuk memulai memasak, istirahat setelah berjualan, tidur siang dan tidur malam lebih awal;

3. Tidak bergantung pada orang lain, pekerjaan apapun selagi masih bisa dikerjakan sendiri takan pernah meminta bantuan orang lain;

4. Memanfaatkan waktu dengan baik untuk berkegiatan yang positif, tidak pernah ngerumpi dengan tetangga, selalu positif thinking;