Pertunjukan Seni Sintren dari Teater Gong MANA NU 3 Brebes memukau pengunjung Brebes Expo 2022. Pengunjung memadati panggung dengan duduk bersila sambil menikmati adegan demi adegan. Pertunjukan Seni Sintren yang dikemas kontemporer tanpa mengurangi pakem atau alur cerita, sehingga menarik minat pengunjung. Cerita tentang kasih tak sampai antara Sulandono dan Sulasih. Cinta beda kasta antara anak pejabat dan penari, akhirnya harus bertemu dengan cara lain melalui perantara ibunda Sulandono yaitu Dewi Rantam Sari.
Gadis cantik yang terikat tangannya dimasukan didalam kurungan jago. Didalam kurungan sudah tersedia pakaian dan alat kosmetik untuk berdandan. Dengan iringan lagu turun-turun sintren dan wangi dupa, sang pawang membaca mantra untuk sintren. Maka ajaib gadis manis yang terikat tangannya, muncul dengan dandanan yang cantik dan terlepas talinya. Tetapi sintren tidak boleh disentuh dengan benda apapun, kalau sampai kesentuh maka sintren akan pingsan.Â
Teater Gong dan MAN NU 3 tidak terpisahkan dan tidak bisa dipisah. Teater Gong adalah sarana untuk membentuk karakter siswa-siswi sekolah tersebut. Melalui kesenian mereka yakin bisa melunakkan hati dan melenturkan badan. Bisa mengontrol emosi dan perbuatan-perbuatan yang kurang baik. Hasilnya anak didik terhindar dari tawuran, bolos dan perbuatan-perbuatan negatif lainnya.Â
(KBC-54|Kompasianer Brebes Jateng|)Â