Selama libur lebaran pengunjung DTW dibeberapa tempat membludak. Hal ini bisa dimaklumi karena selama dua tahun pemerintah melarang warganya mudik. Sehingga para pelaku wisata terpuruk karena sepinya pengunjung. Tetapi ditahun ini, para pelaku wisata merasakan manfaat adanya mudik, sehingga tampak antrian yang mengular di beberapa ruas jalan menuju DTW.Â
Beberapa atraksi wisata mulai dari alam, buatan dan budaya menarik perhatian wisatawan. Kerinduan pada hiburan dan refresing karena aktivitas dan pekerjaan. Seperti halnya di Brebes, DTW yang tersebar di tujuh belas kecamatan ramai dikunjungi. Kisaran pengunjung antara 1.500 - 5.000 pengunjung. Sehingga menggairahkan sektor perekonomian di wilayah yang ada DTW nya. Terpantau lonjakan pengunjung terjadi di Mangrove Pandansari, WPPC Sawojajar, Pemancingan Pulau Hantu, Pantai Randusanga Indah, Waduk Malahayu, Tuk Sirah Pemali dan Wisata Agro Kaligua.Â
Begitu juga di wisata belanja dan kuliner, penuh sesak oleh pengunjung. Di beberapa pusat perbelanjaan tampak parkiran sampai tida muat, begitu juga sentra kuliner seperti alun-alun Brebes. Kekhasan kuliner Brebes menjadi daya tarik tersendiri bagi pecinta kuliner. Sate Blengong, Kupat Glabed, Kapal Burak, Telor Asin dan Seafood sangat menggoda selera. Ramainya pengunjung DTW juga meningkatkan penjualan sektor umkm. Sehingga mampu menggairahkan sektor usaha kecil dan ekonomi kreatif.Â
(KBC-54|Kompasianer Brebes Jateng|)Â
