Mohon tunggu...
Bang Auky
Bang Auky Mohon Tunggu... Freelancer - KBC 54|Kompasianer Brebes Jateng| Golet Jeneng Disit Mengko Jenang Teka Dewek

Pariwisata adalah locomotif ekonomi baru dimana banyak gerbong yang mengikuti dari UMKM, Transportasi, Pemandu Wisata, Hotel dan Restoran, Seniman, Souvenir dan mitra-mitra pariwisata yang lain.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tari Rampak Binendrang Gambaran Rasa Bangga pada Tanah Kelahiran

4 Oktober 2021   19:12 Diperbarui: 4 Oktober 2021   19:29 729
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tanah kelahiran akan selalu diingat dimanapun kita berada. Tanah dimana dulu kita dilahirkan menghabiskan masa kecil sampai selepas SMA.  Selepas SMA banyak yang meninggalkan kampung untuk bekerja atau menuntut ilmu. Disaat inilah kampung halaman jauh dimata namun dekat dihati. Kecintaan pada kampung halaman hanya terobati saat liburan atau lebaran. Gambaran kecintaan pada tanah kelahiran dan bakti yang diberikan untuk tanah kelahiran lewat gerak penuh arti Tari Rampak Binendrang. 

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi

Tari Rampak Binendrang sebuah tarian yang melambangkan kebersamaan masyarakat Jipang  untuk saling guyub dan  rukun. Sikap bangga dan kecintaan paamprok jongkok patepang raray dengan memiliki jiwa silih asah, silih asih dan silih asuh sapapait samamanis.  

Tarian ini diiringi lagu Jipang Tandang sebuah lagu yang menggambarkan jiwa optimis untuk mencapai suatu tujuan yang baik. Lagu Jipang tandang berarti jiwa optimis dalam mengharumkan tanah kelahiran dan juga berbuat sesuatu untuk membangun desanya. 

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi

Tari Rampak Binendrang seperti perekat untuk menyatukan masyarakat Jipang.  Tarian yang dilakukan oleh generasi muda dengan berbagai usia menandakan kekompakan dan kerjasama lintas generasi masyarakat Jipang. Dan tari Rampak Binendrang menjadi tari pergaulan masyarakat. 

(KBC-54|Kompasianer Brebes Jateng |)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun