Mohon tunggu...
Bang Auky
Bang Auky Mohon Tunggu... Freelancer - KBC 54|Kompasianer Brebes Jateng| Golet Jeneng Disit Mengko Jenang Teka Dewek

Pariwisata adalah locomotif ekonomi baru dimana banyak gerbong yang mengikuti dari UMKM, Transportasi, Pemandu Wisata, Hotel dan Restoran, Seniman, Souvenir dan mitra-mitra pariwisata yang lain.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kesederhanaan dalam Merayakan Hari Jadi, Berbagi Bersama Anak Yatim Piatu

25 Desember 2020   07:28 Diperbarui: 25 Desember 2020   07:30 163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perayaan hari jadi tak selalu dengan perayaan pesta meriah dan hura-hura. Hari jadi bisa diisi dengan kegiatan kemanusiaan, berbagi dengan kaum duafa atau menyantuni anak yatim piatu. Seperti yang dilakukan sebuah hotel di Brebes yang merayakan hari jadi kelima dengan mengundang anak yatim piatu dari panti asuhan Yayasan Mukti Indonesia,  Siasem, Brebes. 

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi
Sekitar 100 anak yatim piatu dengan berbagai usia datang diajak untuk berbagi kebahagiaan. Wajah polos tiada beban,  senyum selalu tersungging khas anak-anak mewarnai mereka.  Sementara dalam hati kecil kita menangis penuh haru,  mengapa anak-anak sekecil itu harus terpisah dengan orang tuanya untuk selama-lamanya. 

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi
Berbagi dengan mereka anak-anak yang hidup di panti asuhan menjadi satu kegiatan setiap hari jadi. Bersama para donatur dan relasi hotel bersama-sama ingin membahagiakan mereka walau tidak setiap hari. Tetapi dengan berbagi kebahagiaan,  menyantuni  membuat mereka merasa tidak sendirian. Tetapi ada orang lain yang sudah menganggap mereka anak-anak sendiri. 

Berbagai bingkisan dan uang pendidikan diberikan,  hiburan dan siraman rohani tak luput dari perhatian. Doa anak-anak yatim adalah sumber kekuatan dan spirit dalam berusaha,  sehingga masih bisa eksis dan berbagi ditengah pandemi. 

(KBC-54|Kompasianer Brebes Jateng |)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun