Seorang lelaki mengalami serangan jantung
Dengan kedua tangan menggantung
Di ruang putih dokter menghitung
Berapa pembuluh mesti digelembung
Tapi sumbatan tak hendak urung
Perempuan silam yang kehilangan anak panah
Datang ketika dokter menyerah
Genggamlah pisau kedalam dan robeklah
Kerna didalam sana tertancap panah
Yang tak tercerabut , tua dan bernanah
Lalu apotek membaca resep di dalam ruang
Mungkin lembar tulisan cacing isi penenang
Kerna remedi tak juga benderang
Lalu perempuan membawa lelaki pulang
Mencari halaman yang pernah hilang
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!