Mohon tunggu...
Band
Band Mohon Tunggu... Supir - Let There Be Love

(PPTBG) Pensiunan Penyanyi The Bee Gees

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Pengibulan, Bisa Lucu tapi Bisa juga Tidak

21 Maret 2018   12:46 Diperbarui: 21 Maret 2018   12:53 976
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(sumber gambar: adafilmjadul.blogspot.com)

Dalam film Benyamin Tukang Ngibul (1975)

Dikisahkan Beni (Benyamin) yang bekerja di sawah mengalami kebosanan. Kerap tertidur di saung sawah. Satu ketika dalam tidurnya dia bermimpi menjadi Joko Tarub, menarik selendang gadis yang sedang mandi, namun sial Beni malah tercebur. Bangun bangun Beni sudah basah diguyur air kendi istrinya (Grace Simon), yang datang membawa makan siang. Kata istrinya mana bisa jadi petani yang baik kalo kerja molor aja. Jawabnya kerja juga percuma kebonya moncor terus.

Beni marah setiap hari diempanin ikan asin, jadi kerepek, dan badannya asin semua, katanya.

Pengin ngadu nasib ke kota metropolitan, bininya bilang ngapain, enakan juga di desa. Tapi tetap ngijinnin juga.

Diperjalanan Beni bertemu  kenek truk Gombloh (Edi Gombloh), dan  selanjutnya berdua duitnya abis ditipu kawanan penjudi.

Kerja membantu jadi tukang kayu, terus jadi tukang obat.

Bekerjasama dengan pawang ular  dengan atraksi ularnya, Beni menjual obat mujarab penyembuh sakit kulit borok.

Gombloh  berpura pura jadi  penonton pasien, diobatin luka kaki korengan dengan bubuk obat. Sembuh. Para penonton berebut beli obat bubuk mujarabnya. Dan merekapun dapat banyak uang.

Terakhir ada noni cantik (Yatni Ardi) yang memaksa membeli obat tersebut untuk bapaknya yang korengan di kaki nggak sembuh sembuh.

Setelah uang terkumpul, pawang ular minta bagi hasil yang cukup besar sambil ngancam pake ularnya. Dia bilang kagak mau  ikut atraksi jual obat lagi, abis ngibul semuanya.

Besoknya Beni dipanggil polisi atas tuduhan menjual obat palsu, ternyata disitu ada Yatni dan bapaknya (Hamid Arief) yang rupanya lapor ke polisi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun