Mohon tunggu...
Bambang Syairudin
Bambang Syairudin Mohon Tunggu... Dosen - Bams sedang berikhtiar untuk menayangkan SATU per SATU PUISI dari SEMBILAN rincian PUISI tentang MASA DEPAN. Semoga bermanfaat. 🙏🙏

========================================== Bambang Syairudin (Bams), Dosen ITS ========================================== Kilas Balik 2023, Alhamdulillah Peringkat # 1 ========================================== Puji TUHAN atas IDE yang Engkau alirkan DERAS ==========================================

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Fibonacci Puisi: Cambuk Diri Ketinggian Hati

17 November 2022   01:00 Diperbarui: 17 November 2022   01:01 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

Fibonacci Puisi: Cambuk Diri Ketinggian Hati

cambuk diri ketinggian hati pribadi
buat menyadarkan hati
agar renungi
kembali

bahwa sesungguhnya hakekat diri ini
kenyataannya adalah
makhluk yang lemah
sekali

janganlah membiarkan sifat tinggi hati
menggelapkan ruang hati
dan mengotori
nurani

segera cambuk diri saat tinggi hati
mulai singgah di hati
mulai sombong
sekali

(cambuk diri ketinggian hati, 2022)

Puisi keenam dari delapan rincian judul puisi tentang Cambuk Diri, khususnya tentang Cambuk Diri Ketinggian Hati. Semoga bermanfaat.

Catatan:
Bait pertama sampai dengan bait keempat semuanya terdiri dari empat baris.
Setiap barisnya tersusun dari jumlah suku kata (jumlah ketukan) yang mengikuti deret bilangan fibonacci: 13, 8, 5, 3.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun