Mohon tunggu...
Bambang Syairudin
Bambang Syairudin Mohon Tunggu... Dosen - Bams sedang berikhtiar untuk menayangkan SATU per SATU PUISI dari SEMBILAN rincian PUISI tentang HARI BIASA. Semoga bermanfaat. 🙏🙏

========================================== Bambang Syairudin (Bams), Dosen ITS ========================================== Kilas Balik 2023, Alhamdulillah Peringkat # 1 ========================================== Puji TUHAN atas IDE yang Engkau alirkan DERAS ==========================================

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Lebih Perih dari Sembunyi

23 Maret 2021   12:00 Diperbarui: 15 April 2021   21:44 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

jika sepi lebih perih dari sembunyi

maka bunuh diri sesuka iri

sesakkan cemburu

gelapkan sangka

memelantingkan cinta

hingga jauh gelap berhantu

di kampung jauh gelap berhantu

semua gigi tidur bercampur liur

tanpa sebab

tanpa akibat

tanpa hukuman menjerat

merdeka mereka menarik ulur kasih sesama

saat sekaratpun mereka masih bisa bermain mata

yakinkan gelap sebagai penuntun jatuhnya cinta

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun