Mohon tunggu...
Bambang Subroto
Bambang Subroto Mohon Tunggu... Lainnya - Menikah, dengan 2 anak, dan 5 cucu

Pensiunan Badan Usaha Milik Negara, alumni Fakultas Sosial & Politik UGM tahun 1977. Hobi antara lain menulis. Pernah menulis antara lain 2 judul buku, yang diterbitkan oleh kelompok Gramedia : Elexmedia Komputindo. Juga senang menulis puisi Haiku/Senryu di Instagram.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Dari Mana Datangnya Cinta ?

28 Juli 2022   20:54 Diperbarui: 28 Juli 2022   21:02 377
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketika nalar mendekat, bisa jadi cinta malah menjauh cepat. Rangkaian kata indah ditanggalkan, berpindah ke sentuhan kasih sayang terhadap sesama ciptaan Tuhan. 

Seperti saat menyiram tanaman. Kasih sayangnya dibalas dengan kesuburan dan bunga yang indah bermekaran. 

Cinta itu sejatinya menciptakan keindahan dunia. "Katresnan iku ngramekake kahanan ndonya. Amor mundum  fecit". Bervariasi antara yang sah, hingga ke hubungan yang disembunyikan diam-diam.

Ketika terjadi tragedi perselingkuhan,  ternyata itu malah menambah hati gundah. Karena membawa sifat buta, dampaknya pun  tidak terlihat nyata.. 

Cinta itu tidak hanya mekar di persembunyian. Karena masuk ke ranah afeksi, tergantung cara merawatnya agar berujung pada kadar kemampuan untuk panen kasih sayang.

Jika cinta itu dijadikan medium untuk mensyukuri nikmat Tuhan, maka tidak ada niatan untuk kucing-kucingan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun