Mohon tunggu...
Bambang Subroto
Bambang Subroto Mohon Tunggu... Lainnya - Menikah, dengan 2 anak, dan 5 cucu

Pensiunan Badan Usaha Milik Negara, alumni Fakultas Sosial & Politik UGM tahun 1977. Hobi antara lain menulis. Pernah menulis antara lain 2 judul buku, yang diterbitkan oleh kelompok Gramedia : Elexmedia Komputindo. Juga senang menulis puisi Haiku/Senryu di Instagram.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mengunduh Awan

16 Desember 2021   12:25 Diperbarui: 16 Desember 2021   18:35 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
"In the Clouds" Chema Madoz  -  Paloma Garcia

Sungguh menawan, putih kapasmu, enak dipandang. Sering melayang-layang, diam tak senang, mencari kawan.

Jika tlah cukup, berubah mendung hitam, curahkan hujan. 

Tiba bulan Desember, puncak penghujan, perbanyak sumber. Menyongsong kemarau, tersimpan air, deras mengalir.

Ingin mengunduh awan, tak banjir bandhang, kibaskan banjir. Gali sumur resapan, air dipaksa kembali pulang.

Tetapi malah heran, melawan hujan, kok buat lubang. Seperti buat jajan, di tengah jalan, siapa makan.

Sapalah aku, kita ngobrol bersama, tak salah paham. 

Uruslah sampah, hingga air mengalir, ke dalam tanah. Jika tak mau, jangan berharap banyak, mengalirkanku.

Sentuhlah aku, pasti akan kutunggu, ingkar tak mau. Bumi kan nyaman, aman dan tentram, tak saling menyalahkan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun