Mohon tunggu...
Bambang Irwanto Soeripto
Bambang Irwanto Soeripto Mohon Tunggu... Penulis freelance - Penulis cerita anak, blogger, suka jalan-jalan, suka wisata kuliner, berbagi cerita dan ceria

Bercerita yang ringan-ringan saja, dan semoga membawa manfaat.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Cara Saya Menjaga Kesehatan Mental

11 Oktober 2022   09:58 Diperbarui: 11 Oktober 2022   10:10 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam menjalani kehidupan ini, saya sedikitnya mulai banyak mempelajari. Salah satunya perlu sekali terus menerapkan keseimbangan hidap dalam berbagai hal. Bila salah satu timbang, maka otomatis akan ada gangguan dalam menjalani kehidupan ini.

Misalnya saja porsi bekerja dan istirahat itu harus seimbang. Kabanyakan kerja, tenaga diporsir, akhirnya bisa sakit. Otomatis tidak bisa bekerja, dan tidak ada penghasilan. 

Sebaliknya, kebanyakan istirahat, leyeh-leyeh, malas, kerja, tidak mudah sakit, tapi pemasukan tidak ada. Akhir kepikiran juga, dan akhirnya bisa menganggu mental.

Kalau saya pribadi, kuncinya itu sudah ada pada diri masing-masing. Karena logikanya, yang paling tahu dan mengerti diri kita, ya diri kita sendiri. Makanya, dalam kehidupan sehari-hari, saya menerapkan hal-hal berikut ini :

Berdamai dengan Kehidupan Sendiri

Jujur saja, dulu saya sering mengeluh. Saya sering membanding-bandingkan kehidupan saya dengan orang lain. Misalnya saat melihat orang pergi jalan-jalan atau traveling, saya juga ingin. Padahal dana belum ada. Tidak lucu kan, saya memaksakan traveling, padaahal harus utang.

Akhirnya saya mulai berdamai dengan kehidupan saya sendiri. O, iya. Kemampuan saya segini, jadi saya harus segini. Jangan kemampuan saya segini, mau segitu hehehe. Boleh melihat ke atas sebagai penyemangat, namun harus juga melihat ke bawah. 

Kebutuhan Dulu, Baru Keinginan

Seperti syair lagu Doraemon, aku ingin begini, aku ingin begitu, ingin ini, ingin itu banyak sekali hehehe. Dan memang benar, keinginan manusia itu lebih luas dari dunia hahaha. Terpenuhi keinginan ini, besok ingin sesuatu lagi, lalu ada lagi, terus... Makanya kalau tidak tercapai, bisa pusing juga hehehe.

Makanya, saya mulai belajar menerapkan, penuhi kebutuhan dulu, baru keinginan. Seperti kalimat bijak yang pernah saya baca, sebesar apa pun penghasilanmu, maka tidak akan pernah bisa mencukupi keinginanmu. Sabaliknya, sekecil apa pun penghasilanmu, akan bisia mencukupi kebutuhanmu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun