Mohon tunggu...
Bambang Hermawan
Bambang Hermawan Mohon Tunggu... Buruh - abahnalintang

Memungsikan alat pikir lebih baik daripada menumpulkan cara berpikir

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Belajar dari Objek Terlihat

16 November 2020   16:19 Diperbarui: 16 November 2020   16:35 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
kegiatan di Perpustakaan Rahayu | dok. pribadi

"Segala objek yang terlihat mata, jika dikaji lebih mendalam, maka akan melahirkan penemuan yang bisa dikembangkan menjadi sebuah bentuk pengetahuan dan pengalaman".

Belajar adalah salah satu kegiatan yang dapat menjadikan pikiran dan intuisi terisi padat oleh berbagai pengetahuan dan pengalaman, meski pada ujungnya pengetahuan dan pengalaman itu mesti mengalami proses filterisasi, seumpama akan ditransfomasikan pada khalayak ramai atau public (sebutan beken dalam konteks kekinian). Proses filterisasi pengetahuan dan pengalaman harus dilakukan agar usaha transformasi pengetahuan dan pengalaman yang dilakukan berjalan sesuai dan tepat sasaran.

Setiap individu yang lahir, sudahlah pasti dibekali pikiran dan perasaan oleh penciptanya. Dua senjata inilah yang akan terus menendang setiap gerak individu dalam menuntaskan batang usianya.  Pikiran dan perasaan akan jauh dari ketumpulan fungsi, seumpama kedua aspek ini tidak henti diisi oleh berbagai bentuk informasi dan tidak lupa juga mengamalkan segala yang didapat dari informasi itu.

Tidak sedikit orang tahu tentang berbagai informasi, namun tidak sedikit juga yang tahu itu menampakkan perilaku yang seolah-olah tidak tahu.Mungkin fenomena ini juga yang menjadi salah satu penyebab terjadinya berbagai macam persoalan dalam berkehidupan.

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk terus mempertajam kedua senjata yang dimiliki oleh setiap individu manusia, di antaranya melalui kegiatan membaca yang kadar intensitas keberlangsungannya terjaga atau dengan melakukan pembicaraan-pembicaran yang terarah dan terfokus pada satu pendalaman aspek yang terkandung dalam topik perbincangan yang diangkat.

Bahkan, ada satu alat yang dikira sangat lunak digunakan untuk menemukan berbagai macam informasi. Alat itu adalah objek yang muncul dari setiap perilaku individu yang terlihat. Individu manusia adalah sumber kekayaan informasi, alangkah ruginya jika individu manusia hanya dilihat sekilas pandang dalam setiap pertemuan baik yang direncanakan maupun yang tidak terduga.

Anatomi tubuh manusia bukanlah konstruksi yang hanya sebatas bangunan pelengkap keindahan tubuh, melainkan konstruksi tubuh manusia adalah referensi untuk mempertajam pikiran dan pengalaman.

Belajar dari objek yang terlihat berarti, melihat, mencari dan menemukan kesimpulan dari setiap ucapan, tindakan, dan gerakkan yang tampak dari setiap individu manusia. Terkadang kedipan mata yang terlihat pun dapat menjadi sumber informasi yang dapat mengantarkan diri pada tingkat kemafhuman dalam memahami keinginan sesama.

Minggu, 10-06-2012

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun