Mohon tunggu...
APOLLO_ apollo
APOLLO_ apollo Mohon Tunggu... Dosen - Lyceum, Tan keno kinoyo ngopo

Aku Manusia Soliter, Latihan Moksa

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Emansipasi Wanita Indonesia oleh Prof Dr Koesbandijah

21 April 2018   15:40 Diperbarui: 22 April 2018   20:05 819
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada hari 21 April adalah RA Kartini atau Raden Adjeng Kartini (21 April 1879-17 September 1904) simbol empansipasi Wanita Indonesia.  Pada tulisan ini saya akan memberikan satu tokoh wanita Srikandi dalam bidang pendidikan, ilmu ekonomi, dan akuntansi. 

Seorang sosok wanita tangguh seperti batu karang yang selama hidupnya selalu memberikan dan mencari yang terbaik dalam hidupnya. 

Bagi mereka yang belajar sungguh-sungguh dalam ilmu akuntansi pasti kenal dan mengenal Prof. Dr Koesbandijah yang merupakan dosen di Wilayah Jawa Barat, (Kopertis Wilayah IV), dan Anggota Dewan Penasihat IAI Wilayah Jawa. Beliau adalah Guru Besar wanita pertama bidang akuntansi, guru besar FEB Unpad, dan beberapa PTS/PTN di Indonesia. 

Pada pada tanggal 3 Januari 1973 Yayasan Widyatama semula bernama Yayasan Pendidikan dan Pengajaran Akuntansi Bandung (YPPAB) yang didirikan di Bandung prakarsa ibu Dra. Koesbandijah Abdoel Kadir, Ak (pada saat  itu adalah  Prof. Dr. Hj. Koesbandijah Abdoel Kadir, MS, Ak., Ketua Badan Pengurus Yayasan Widyatama). 

Prof. Dr Koesbandijah visi dan misi Pendirian Universitas Widyatama tersebut sesuai dengan misi Yayasan yaitu membantu Pemerintah Republik Indonesia untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dengan cara menyelanggarakan lembaga pendidikan yang mengembangkan berbagai disiplin ilmu. 

Dan sampai saat ini  Universitas Widyatama berada di Jl. Cikutra no 204 A Bandung adalah salah satu PTS terbaik di Jawa Barat khususnya Bandung.

Prof. Dr Koesbandijah lahir di Muntilan Magelang Jawa Tengah 25 Januari 1925, anak ke-6 dari pasangan R. Soekarso Joedosepotro dengan R.A. Oeminonah. Prof. Dr Koesbandijah meninggal RIP  Minggu (28/4/2013) pukul 10.00, meninggal di RS Abdi Waluyo Mentang, Jakarta Pusat. Dimakamkan  di samping suaminya, Abdoelkadir Reksodiprojo, yang lebih dulu kembali kepangkuan Tuhan Yang Maha Esa. 

Prof. Dr Koesbandijah lahir 25 Januari 1925 berdasarkan kelendarium Jawi Kuna pada  jumlah 14 atau neptu nilai weton Pahing (9) dan nilai hari Minggu (5). Maka secara weton jatuh pada hari Minggu Pahing, memiliki makna sifat alamiah mental tekun mandiri, berwibawa. Sedangkan weton Pahing Selalu ingin memiliki (barang), kesungguhannya penuh perhitungan untuk mendapatkan untung, suka menolong, mandiri, kuat lapar puasa.

Pada tahun 2010 yang lalu ketika Prof. Armida S. Alisjahbana, S.E.,MA., Ph.D,  masih menjabat Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dalam sambutannya pada acara seminar Nasional  di Kampus Widyatama menyatakan bahwa Prof. Dr. Hj. Koesbandijah  adalah guru kita semua, sebuah ungkapan tulus dan apresiasi tidak ada hentinya atas ketekunan, dan kesederhaan hidup beliau. 

Begitu juga pada tahun 2004 Prof. Dr. Hj. Ilya Avianti, S.E.,Ak.,M.Si., dalam sambutannya memuji beliau sebagai guru pendidik yang telah menghasilkan tokoh nasional, menghasilkan para magister, doktor, dan professor. Beliau adalah wanita Indonesia asli, ramah, dan baik kepada siapapun tanpa membedakan status social ekonomi, dan latar belakang apapun.

Maka wajar jika Anugrah "Lifetime Achievement Award" diberikan kepada Prof. Dr Koesbandijah oleh IAPI pada tahun 2013 yang lalu pada peringatan hari ulang tahun IAPI ke-56. Prof. Dr Koesbandijah adalah guru dan pendidik yang tidak pernah henti-hentinya berusaha menciptakan karya cipta yang melampaui tugas dan tanggungjawabnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun