Mohon tunggu...
Lia Ambarwati
Lia Ambarwati Mohon Tunggu... Lainnya - penikmat waktu dan rasa "suka menulis dan makan"

Saya Lia Ambarwati, biasa disapa Lia. Nama pena saya bahasajiwa_ usia saya genap 27th di th 2020 ini. Saya bekerja diperusahaan Swasta di bagian Pajak kurang lebih selama 5 tahun. Saya gemar menulis karya fiksi dan informatif. Saya memiliki blog biliktaxes.org yang terdaftar sejak tahun 2012, namun terakhir aktif di awal tahun 2019 dan saat ini sudah tidak bisa saya buka kembali.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Terkenang Luka

18 April 2020   07:05 Diperbarui: 18 April 2020   07:15 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bercik hitam coretan dinding ini

Mengingatkanku tentang luka

Yang pernah menggores hatiku saat itu

Memendamkan luka yang tak kunjung usai


Ragaku teramat disiksa

Hingga detakan jam wekerku menjadi saksi

Kisah tragis yang dulu kulalui

Sepanjang hari dibangunan bercat putih itu


Masih teringat jelas

Kau caci aku dengan mulut kasarmu

Masih menyisakkan bekas

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun