Masalah kesehatan mental seringkali menjadi masalah yang aneh untuk dibicarakan. Seseorang yang mengidap masalah kesehatan mental pun seringkali cenderung menyangkali masalah itu. Atau yang paling sering dengan menyembunyikannya.
Kita melihat bahwa sebenarnya ada banyak orang yang mengidap masalah kesehatan mental ini. Penyebabnya pun beragam, bisa disebabkan oleh relasi dengan lawan jenis, dengan teman, masalah pekerjaan, study, bullying, dll. Yang membedakan hanyalah dampak yang nampak di permukaan pada seseorang yang mengidap masalah kesehatan mental. Ada orang yang benar-benar rapi menyembunyikan masalahnya, tetapi di dalamnya ia sungguh-sungguh sedang berjuang melawan itu.
Persoalan yang seringkali terjadi bagi pengidap masalah kesehatan mental adalah mereka malu untuk mengakuinya bahwa ia sedang mengalami masalah kesehatan mental. Dan yang lebih disayangkan lagi adalah respon orang lain terhadap seseorang yang sedang mengalami masalah kesehatan mental yaitu cenderung memandang mereka sebagai orang yang aneh atau merasa illfeel terhadap mereka. Poin ini yang seringkali menjadi penyebab bagi orang-orang yang sedang mengalami masalah kesehatan mental untuk menyangkali masalah kesehatan tersebut, mereka malu untuk mengakui masalah tersebut sehingga masalah kesehatan mental yang sedang mereka alami semakin menumpuk dan semakin parah dalam diri mereka. Mereka malu di cap sebagai orang yang aneh, dijauhi atau justru takut dibully. Yang pada akhirnya berakhir pada depresi parah yang berkepanjangan, hingga pada kasus fatalnya mereka melakukan bunuh diri. Memang benar terkadang kebanyakan orang yang mengalami masalah kesehatan mental akan melakukan hal-hal tidak semestinya dilakukan oleh orang normal. Sesuai dengan tingkat depresi yang mereka alami. Namun sesungguhnya mereka sedang berada dalam posisi yang berbahaya.
Jadi, hal terbaik yang harus kita lakukan apabila kita sadar sedang mengalami masalah kesehatan mental ini adalah jangan takut untuk bercerita kepada orang yang tepat. Supaya masalah tersebut tidak berlarut-larut hingga pada akhirnya menimbulkan depresi berat yang berkepanjangan. Yang kedua, kita yang tidak sedang mengalami masalah kesehatan mental ini perlu merubah pola berpikir kita ketika melihat mereka. Dengan tidak memandang mereka sebagai orang yang aneh dan sebagainya, tetapi sebaiknya kita membuka tangan untuk dapat menerima mereka dan menawarkan bantuan untuk mereka. Minimal menjadi pendengar yang baik bagi mereka.
Mental health issue is dangerous. Masalah ini seperti bom atom yang dapat meledak dengan hebat. Untuk itu kita seharusnya tidak boleh menganggap enteng hal ini. Karena akibat fatal dari masalah ini adalah timbulnya kasus bunuh diri yang semakin banyak terjadi di tengah masyarakat.
Mengapa saya membahas hal ini karena saya melihat bahwa masalah kesehatan mental ini sebenarnya seperti fenomena gunung es yang hanya kecil terlihat di permukaan tetapi sesungguhnya sangat mengambil peran dalam banyak kasus bunuh diri yang semakin meningkat dewasa ini. Yang kedua, karena saya juga pernah mengalaminya sendiri. Sebagai orang yang pernah mengalami masalah kesehatan mental, saya pun pernah merasakan demikian. Merasa malu untuk menceritakan, dan terus menyangkali bahwa ini bukanlah sebuah masalah, beranggapan bahwa orang lain akan mencap aneh, dsb. Untuk itu saya mengajak teman-teman sekalian untuk membuka mata dan meningkatkan awareness kita terhadap masalah ini.
