Mohon tunggu...
Bagas AzharSaputra
Bagas AzharSaputra Mohon Tunggu... Mahasiswa - halo, saya bagas azhar saputra. saya adalah mahasiswa dari sekolah vokasi IPB jurusan MAB

semangatt

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Tentang Covid-19

31 Juli 2021   18:11 Diperbarui: 31 Juli 2021   18:57 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony


Covid  19  merupakan  penyakit  yang  disebabkan  oleh  severe  acute  repiratory syndrome  corona  virus  2(SARS-CoV  2).Corona  virus  merupakan  virus  single  stranded RNA  yang  berasal  dari  coronaviridae.  Dikarenakan  berbentuk  seperti  crown(mahkota) sehingga dinamakan coronavirus.Terdapat virus lain yang masih dalam keluarga yang sama yaitu middle east respiratory syndrome (MERS-CoV) dan respiratory syndrome (SARS-CoV).  Namun,  virus  corona  yang  muncul  di  kota  wuhan  ini  adalah  virus  yang  baru  dan belum pernah muncul sehingga belum teridentifikasi pada manusia, oleh Karena itu virus ini di namakan 2019 novel coronavirus atau 2019-nCoV dan sering disebut dengan covid-19.

Virus corona pada umumnya terdapat pada hewan seperti kelawar, kucing, anjing, harimau, singa, dan kalelawar. Virus corona dapat ditularkan dari hewan ke manusia jika melakukan  kontak  langsung  dengan  hewan  yang  terkena  virus  corona  dan  sebaliknya hewan dapat tertular dari manusia jika terjadi kontak langsung. 

Virus ini dapat menularkan lewat  droplet  yaitu  percikan  air  yang  berukuran  sangat  kecil  yang  sangat  sulit  dilihat dengan mata telanjang, virus ini dapat keluar malalui batuk atau bersin, dan apabila virus ini  terhirup  dan  mengenai  kornea  mata  maka  seseorang  yang  terkena  sangat  beresiko tertular  penyakit  ini.  Virus  ini  dapat  menular  kepada  siapapun  yang  melakukan  kontak langsung  dengan  pasien  yang  positif  virus  ini  dan  dapat  menular  tanpa  adanya  batasan umur,  meskipun  virus  ini  dapat  menginfeksi  ke  semua  orang  terdapat  mereka  yang memiliki  resiko  yang  tinggi  yaitu  mereka  yang  lanjut  usia,  memiliki  penyakit  komorbid yaitu  penyakit  bawaan  seperti  diabetes,  jantung,  asma  dan  mereka  yang  memiliki  daya
tahan  tubuh  yang  sangat  rendah  lebih  rentan  terjadinya  infeksi  virus  ini  serta  terjadinya
komplikasi.

Kita dapat lihat di wuhan, china terjadi ledakan jumlah positif wabah virus corona di tularkan dari manusia yang terinfeksi wabah virus corona ke manusia lainya, meski dapat menularkan  ke  manusia  yang  lain  tidak  semua  manusia  yang  terjadi  kontak  langsung dengan  manusia  yang  terinfeksi  virus  corona  langsung  terinfeksi  jika  mereka  memakai protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan menjaga imunitas tubuh. Virus ini dapat menularkan dengan sangat cepat dari manusia ke manusia lain, sehingga butuh kesadaran bersama untuk mencegah penularan yang lebih banyak lagi.

Oleh karena itu sangat di anjurkan untuk selalu memakai masker dan selalu untuk mencuci tangan untuk memutus rantai penyebaran virus corona, akan tetapi masyarakat saat ini abai akan protokol kesehatan sehingga terjadi ledakan jumlah kasus positif virus corona yang menyebabkan meluasnya wabah virus corona ke berbagai tempat, kota, dan Negara lain.

Oleh  karena  di  butuhkan  perhatian  khusus  untuk  menangani  virus  corona  ini  agar  tidak terjadi penularan yang semakin meluas, tetapi saat telah terjadi mutasi Covid-19 di berbagai Negara seperti india, inggris. 

Dimana virus ini terjadi mutasi sehingga penularanya yang lebih cepat contohnya saja covid-19 varian delta yang penularannya sanagat cepat sehingga lonjakan angka positif corona meningkat tajam dari pada sebelumnya, dengan meningkatnya  kasus  positif  covid-19  varian  delta  ini  rumah  sakit  kewalahan  menangani pasien  covid-19,  oleh  karena  itu  jika  pasien  yang  memiliki  gejala  ringan  seperti  hilang penciuman,  hilang  rasa,  batuk,  pilek  untuk  melakukan  isolasi  mandiri  dan  untuk  yang mengalami gejala berat di harapkan ke rumah sakit agar di tangani dengan baik oleh dokter sehingga  yang  mengalami  gejala  berat  dapat  prioritas  utama  dan  agar  rumah  sakit  tida kewalahan menangani pasien positif Covid-19.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun