Mohon tunggu...
Herman Wahyudhi
Herman Wahyudhi Mohon Tunggu... Insinyur - PNS, Traveller, Numismatik, dan Pelahap Bermacam Buku

Semakin banyak tahu semakin tahu bahwa banyak yang kita tidak tahu. Terus belajar, belajar, dan belajar.

Selanjutnya

Tutup

Trip

Kembali Aku Padamu, Hotel Cordela Cirebon

31 Maret 2020   22:24 Diperbarui: 31 Maret 2020   22:47 500
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
OJT Tol Cipali di Bukit Salam (dok.pri)

Pada November 2014, saya mendapatkan penugasan untuk On Job Training (OJT) pada pembanguan Tol Cikampek -- Palimanan (Cipali).  Saat ini sudah progress fisik sudah mencapai lebih dari 50 persen.   Ada sekitar 30 orang yang diikutsertakan.  Kami diinapkan di sekitar Cirebon, di sebuah wisma sederhana.   Wah, jauh dari mana-mana.   Cari makanan pun agak sulit.   Harus menempuh jalur yang sepi.   Apalagi kalau malam hari.  Sudah sepi, gelap gulita pula.  Para wanita (kebanyakan mamah muda) minta ditemani untuk belanja atau cari makan malam di luar.   Kasurnya kurang nyaman dan spreinya kok seperti kurang bersih.  Perasaan ada bau apek dan agak gatal.  Satu kamar diisi oleh empat orang.   Kami jadi seperti penimbun sembako.  Ada teh, gula, kopi, roti, keripik untuk keperluan beberapa hari ke depan. 

OJT Tol Cipali di Bukit Salam (dok.pri)
OJT Tol Cipali di Bukit Salam (dok.pri)

Harus beli obat semprot pembasmi serangga karena banyak nyamuk di dalam kamar.   Jadi pulang dari lapangan kami semprot dulu dan menunggu sekitar setengah jam buat masuk ke dalam kamar.  Sialnya lagi, tak ada televisi.  Gadget jaman itu tak secanggih sekarang yang bisa memutar video.  Paling banter  mendengarkan musik lewat earphone.  Kalau bosan dan ingin menonton, kita menggunakan laptop.  Minggu-minggu yang melelahkan.

Good Place -- Best Value.

Berbeda saya ditugaskan untuk ikut survey Jalur Lebaran 2016 dan kembali melakukan monitoring tol Cipali.  Memonitoring titik rawan kemacetan, longsor, banjir, atau rawan kecelakaan terutama di jalur-jalur utama Pantura Jawa.  

Kali ini tidak menginap di wisma, tetapi Hotel Cordela.   Inilah kali pertama saya menginap di hotel bintang 2 yang baru grand opening pada tanggal 5 November 2015.   Berarti masih terhitung baru.   Hotel ini didesain modern namun tetap memperhatikan kultur lokal.   Di bagian depannya terkesan ramping namun memanjang ke belakang.

Tampak depan Hotel Cordela Cirebon (sumber: Google.com/maps)
Tampak depan Hotel Cordela Cirebon (sumber: Google.com/maps)

Cordela Hotel Cirebon bagiah dari jaringan hotel dibawah naungan Omega Hotel Management (OHM).   Cordela sendiri berasal dari kosakata Bahasa Inggris "Cordially" yang memiliki arti kehangatan.   Itulah yang ingin ditunjukkan.   Kata ini juga sering kita jumpai pada akhir sebuah surat "cordially your".  Cordela akan menyambut setiap tamu mereka dengan penuh kehangatan dan ketulusan.  

Hotel ini berada di pusat kota, tepatnya di Jalan Dr Cipto Mangunkusumo nomor 111, Pekiringan, Kecamatan Kosambi, Kota Cirebon.   Kalau dari stasiun kereta api, jarak tempuhnya sekitar 15 menit.    Sejak beroperasi tol Cipali, Kota Cirebon jauh bertambah ramai oleh wisatawan.  Berdasarkan data Bank Indonesia dalam Data Dampak Operasi Tol Cipali Terhadap Aktivitas Ekonomi di Pantura dan Cipali Tahun 2015 mencatat wilayah yang berlokasi dekat dengan exit tpl seperti Cirebon mengalami pertumbuhan hingga 38 persen.   Sebelum tol Cipali dibuka, jumlah wisatawan yang datang hanya 300 ribu hingga 500 ribu per tahun.  Namun kini angka itu  melonjak mencapai lebih dari dua kali lipat.

Lokasi Hotel Cordela Cirebon yang strategis (sumber: google.com/maps)
Lokasi Hotel Cordela Cirebon yang strategis (sumber: google.com/maps)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun