Mohon tunggu...
Dina Azzura
Dina Azzura Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi Universitas Gunadarma

Dalam hidup, ada rasa manis dan juga pahit. Terkadang kita harus merasakan rasa pahit untuk benar-benar menikmati rasa manis ketika datang kepada kita.-Huang Renjun-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pedangang Sayuran saat Ramadhan

15 Mei 2022   22:26 Diperbarui: 17 Mei 2022   17:46 473
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto : Dokumentasi Pedangang, Pitara, Kota Depok (13 / 05/2022) - Rahmitha Fitri Ariyani

Bapak Abbas merupakan salah satu diantara pria yang berprofesi sebagai pedagang sayur keliling di kota Depok, Pitara. Sudah menjadi keseharian pak abbas dalam berjualan sayur keliling disekitar Pitara demi mencari rezeki yang halal. Dari Matahari terbit hingga matahari mulai terik. Sudah menjadi profesi menetap sebagai pedagang keliling kurang lebih 30 tahun.

Tak hanya menjual sayur keliling, Bapak Abbas juga memiliki warung klontongan. Menjual barang-barang sembako seperti  beras, minyak, tepung dan telur.Dengan Modal yang dikeluarkan Bapak Abbas kurang lebih 10 juta untuk membuka warung dan sayur keliling, juga mendapatkan keuntungan  "Kurang lebih kita ambil ini nya dulu 200-300." Ucap Bapak Abbas, senin (18/04/2022). 

Saat ramadhan harga rata-rata bahan pokok seperti sayuran stabil kecuali ayam dan daging, dan pada saat mendekati lebaran harga cabai mulai meningkat. 

Namun, saatnya adanya covid 19 sedikit bermasalah karena beberapa orang  tidak  berani keluar rumah untuk berbelanja. Saat ini sudah mulai lancar dan stabil . "keinginan pribadi saya maupun yang lainnya mungkin lebih bagus ke depannya lebih lancar, lebih gampang, dari ekomoninya stabil lah.." Kata pak abbas senin (18/04/2022).

Penulis : Rahmitha Fitri Ariyani

Editor : Dina Azzura Kamila Khakim

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun