Mohon tunggu...
Azzahra Kareena
Azzahra Kareena Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Teknik Informatika yang antusias dan bermotivasi tinggi dengan kemampuan, inisiatif, dan mencari tantangan baru. Berpengalaman dalam berbagai praktikum.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tren Thrifting di Kalangan Anak Muda

20 November 2022   22:45 Diperbarui: 20 November 2022   22:59 525
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tren thrifting saat ini memang sedang ramai dibincangkan di sosial media. Namun, apa sih thrifting itu ? Secara harfiah, thrifting berasal dari kata 'thrift' yang berarti hemat. Istilah ini digunakan untuk kebiasaan berbelanja baju atau barang bekas. Bisa jadi, anak muda memanfaatkan thrift ini sebagai cara untuk berhemat dengan membeli baju dengan keadaan bekas. 

Dilihat dari sejarahnya di dunia, kultur thrifting sebenarnya sudah dimulai sejak lebih dari satu abad lalu. Pada akhir abad ke-19, berbagai wilayah di Amerika Serikat (AS) tumbuh pesat. 

Revolusi industri memperkenalkan produksi massal pakaian yang dianggap banyak orang sebagai sekali pakai. Akibatnya, banyak barang yang dibuang. Dalam periode ini-lah, gerakan barang-barang second-hand pun bermunculan dalam upaya menemukan kegunaan baru sebuah barang.

Thrifthing bukan hanya sekedar membeli barang bekas. Ada banyak tips yang harus diketahui sebelum kalian memulai thrifting ini. Sebenarnya, dalam hal ini kita bisa berperan sebagai 2 tokoh, yaitu penjual atau pembeli. Mengapa bisa dikatakan begitu? Karena zaman sekarang, anak muda sudah banyak menjadi penjual atau owner dari bisnis thrift tersebut. 

Dengan modal yang minim, mereka bisa pesan barang melalui online tanpa harus memilah barang dari pasar. Tentunya, hal itu memberi kemudahan bagi si penjual. Namun, siapa sangka bahwa sekarang tren thrift ini sudah merajalela di penjualan online, seperti shopee, tokopedia, dsb. 

Berikut tips yang dapat kalian ikuti sebelum membeli baju thrift:

1. Cek Kualitas Jahitan

Kalian harus pastikan bahwa jahitan di baju masih bagus dan layak digunakan. Jahitan yang bagus menentukan masa pakai baju untuk waktu yang lebih lama.

2. Amati Warna Baju

Jangan hanya jahitan saja dong yang diperhatika, warnanya juga penting. Pilihlah baju thrift yang memiliki warna masih cerah. Banyak baju thrift yang sudah pudar dan ada nodanya. Penting bagi kita untuk teliti melihat barang yang akan kita beli. Ya, meskipun kita dapat barang dengan harga murah tapi harus diperhatikan untuk kualitas barangnya.

3. Cek Keaslian Barang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun