Mohon tunggu...
Azza Arromdlon
Azza Arromdlon Mohon Tunggu... Penulis - Serba Usil

Lelaki sederhana. Menyukai sejuta keusilan; usil membaca, usil menulis, mengusilimu. Pegiat di Majelis Tobung Sastra.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Resah

24 Oktober 2020   04:53 Diperbarui: 24 Oktober 2020   05:16 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

(1)
Andai waktu menolak
Memberimu jeda untuk bercerita
Mungkin sudah gila
Kau dirasuki resah.
Mengapa masih kau pasang saja
Usil-usil itu di wajahmu?!
Resah tak 'kan memberi waktu
Untukmu berpura-pura.

(2)
Berganti hari
Gerak-gerik usilmu semakin menjadi-jadi
Seperti menghibur hatimu yang resah.
Sudah-sudah!
Sudahi saja kepura-puraanmu
Aku tak harus sampai tega
Melihat resah di tubuhmu yang lemah.

(3)
Menemui getir senyum di bibir
Yang payah kau rekahkan
Membuatku sedikit canggung
Untuk sekedar melegakan resah yang mendesah
Di hatimu. Di sekujur waktu kita.

Mari usaikan resahmu
Aku tak sejahat pergi
Sehingga meninggalkanmu sendiri
Yang lelah menabahi waktu
Yang mengutuk sepi hatimu.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun