Mohon tunggu...
Azmi Nawwar
Azmi Nawwar Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

for those who believe no proof is necessary. for those who don't believe no proof is possible

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Luka

12 September 2016   12:06 Diperbarui: 12 September 2016   12:18 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Diperjalanan untuk kesekian kalinya

Aku menunggumu dalam rindu termangu

Tak sedikit luka yang kau titipkan padaku

Penuh sesak didalam ransel kelabu

 

Harus kuapakan semua luka lama ini ?

Tiada yang mau membeli bahkan secuil luka pemberianmu.

Dibuangpun aku ragu, toh akan mencemari lingkungan sekitar.

Apa mungkin kuhias dan kupajang di galeri seni.

Kiranya bagus menjadi seni instalasi yang bicara.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun