Teknologi Informasi dan Komunikasi atau yang biasa kita singkat dengan TIK adalah salah satu mata pelajaran IT yang telah diterapkan di berbagai jenjang pendidikan, seperti SLTA dan SLTP.Â
Kini beberapa sekolah menerapkan proses belajar mengajar dengan menggunakan perangkat elektronik (Komputer , Internet, tape/vidio , infocus, dll) dalam menyampaikan materi pembelajaran. Teknologi Informasi dan Komunikasi juga merupakan bagian dari ilmu pengetahuan dan teknologi yang berhubungan dengan pengambilan,penyediaan,pengolahan, dan penyajian informasi.Â
Berdasarkan penjelasan tersebut, kira-kira apa peranan dan pentingnya Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam dunia pendidikan?
Pertama, peran TIK dalam dunia pendidikan adalah sebagai keterampilan (skill) dan kompetensi. Maksudnya, para pemangku kepentingan harus memiliki kompetensi dan keahlian dalam menggunakan TIK untuk pendidikan. Informasi yang didapat harus diolah melalui proses pendidikan agar nantinya informasi tersebut tidak ditelan mentah-mentah tetapi dikaji dan dipelajari terlebih dahulu.Â
Dengan adanya TIK maka setidaknya peserta didik dapat lebih mahir dan bijak dalam memanfaatkan teknologi. Kemahiran itu nantinya dapat menjadi keterampilan atau skill khusus yang membantunya dimasa depan dalam menghadapi perkembangan dunia dan teknologi.
Kedua, TIK sebagai infrastruktur pendidikan. Maksudnya, dengan adanya TIK saat ini penyimpanan dan penyebaran bahan ajar dapat dilakukan melalui beragam format digital seperti multimedia.Â
Oleh karena itu, proses pembelajaran dapat diakses dimana saja dan kapanpun kita mau. Seharusnya perbedaan letak geografi tidak menjadi penghambat atau batasan dalam pendidikan. Jaringan pendidikan ini akan menjadi fenomena baru dalam dunia pendidikan.
Ketiga, TIK sebagai sumber bahan belajar. Maksudnya, dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi tentunya ilmu pengetahuan akan selalu mengalami pembaruan. Bahan ajar, buku-buku dan referensi dapat diperbarui secara berkelanjutan. Hal ini dapat dimanfaatkan oleh para peserta didik untuk lebih mengeksplorasi berbagai macam ilmu pengetahuan yang tidak diajarkan di sekolah.
Keempat, TIK sebagai alat bantu dan fasilitas pendidikan. Artinya, dalam proses belajar mengajar TIK dapat memberikan ilustrasi berbagai fenomena ilmu pengetahuan sehingga materi yang diajarkan dapat lebih mudah dipahami. Selain itu, peserta didik diharapkan melakukan eksplorasi terhadap pengetahuannya secara lebih bebas dan mandiri.Â
Tidak hanya membantu peserta didik , tetapi perkembangan TIK juga dapat membantu dunia pendidikan untuk lebih memudahkan proses penilaian ataupun ujian.Â