Mohon tunggu...
Aziizirrahiim
Aziizirrahiim Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti

Haloo! Saya Aziz (Muhammad Ibdi Nur Aziizirrahiim), mahasiswa penerima Beasiswa Unggulan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Tahun 2018 di STP Trisakti prodi S1 Pariwisata

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

PPN 11%, Negara Untung Rakyat Buntung?

22 Maret 2022   23:55 Diperbarui: 23 Maret 2022   00:03 452
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam CNBC Economic Outlook 2022, Selasa (22/3/2022). Sumber: (Dok. Tangkapan layar CNBC Economic Outlook 2022)

Apabila menggunakan tarif PPN sebesar 10%, kita tinggal tambahkan Rp 13.500 dengan 10% maka didapatkan hasil Rp 14.850. Sedangkan dengan tarif PPN sebesar 11%, harganya menjadi Rp 14.958.

Memang akan tetap ada kenaikan harga barang, namun tidak signifikan barang-barang akan menjadi mahal dan menyengsarakan masyarakat. Kenaikan ini masih dalam tahap wajar, mengingat hanya 1% kenaikannya dan perlu diingat tidak semua barang dikenakan PPN.

Melihat dari kebijakan tersebut, semoga side effect yang terjadi diharapkan tidak akan membuat masyarakat menjadi buntung, mengingat kita masih dalam keadaan pandemi dan kondisi ekonomi baru mulai berangsur pulih.

Dengan bertambahnya pendapatan negara melalui Pajak Pertambahan Nilai, diharapkan pemerintah mampu memberikan dampak yang positif ke depannya untuk bangsa Indonesia. Sehingga negara tidak terkesan hanya mencari "untung".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun