Mohon tunggu...
azas tigor nainggolan
azas tigor nainggolan Mohon Tunggu... Pengacara - Advokat dan Analis Kebijakan Transportasi

Aktivis Perkotaan yang advokat dan Analis Kebijakan Transportasi

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Heru Budi Hartono dan Penanganan Banjir Jakarta

4 Januari 2023   12:33 Diperbarui: 4 Januari 2023   13:13 326
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Lembaran Baru Penanganan Banjir Jakarta.

Masih ingat ketika terjadinya banjir Jakarta 1 Januari 2020 lalu. Saat itu  gubernur Jakarta Anies Baswedan asyik bernyanyi saat malam Tahun Baru tapi lengah dalam menangani banjir Jakarta. Tengah malam tahun baru 2020 itu Jakarta diterjang banjir dahsyat dan tidak ditangani secara baik oleh Pemprov Jakarta ketika itu. Warga Jakarta ketika banjir Jakarta 2020 porak poranda tanpa ada informasi peringatan dini dan tidak ada bantuan darurat korban banjir. Warga berjuang sendiri tanpa bantuan, tanpa arahan dan sengsara di tengah banjir ketika itu.

Lain halnya dengan gaya kepemimpinan PJ Gubernur Jakarta, Heru Budi Hartono saat ini. Malam tahun baru tetap diperingati secara meriah tetapi pelayanan publik tetap dijaga berjalan dengan baik. Belum satu menjadi PJ gubernur, Heru Budi langsung  menegaskan persiapan hadapi musim hujan dan penanganan banjir Jakarta. Kepada jajarannya, Heru Budi memerintahkan agar langsung melakukan perawatan dan pembersihan guna mengendalikan kemungkinan banjir terjadi di Jakarta.

Begitu pula pada awal Desember 2022 lalu PJ Gubernur, Heru Budi memastikan bahwa proyek Sodetan Ciliwung harus lebih cepat selesai untuk dapat segera mengendalikan air sungai Ciliwung bisa mengalir ke Kanal Banjir Timur (KBT) agar tidak terjadi banjir. Berbagai program lain  pengendalian  dampak kemungkinan banjir dan cuaca ekstrim di Jakarta pun disiapkan langkah pencegahan dan penanganannya oleh PJ Gubernur Jakarta, Heru Budi Hartono. 

Misalnya saja ketika ada prakiraan cuaca ekstrim di Jabodetabek dari BMKG, langsung PJ Gubernur mengeluarkan himbauan agar kantor dan perusahaan swasta melakukan upaya WFH  atau bekerja dari rumah guna mengurangi mobilitas warga di Jakarta saat kemungkinan terjadinya cuaca ekstrim di Jabodetabek. Terbukti ketika terjadi cuaca ekstrim, warga Jakarta lebih siap dan tidak terjadi masalah serius dihadapi warga.

Semua upaya pencegahan dan penanganan adakah kebijakan mencegah dengan membuat sistem peringatan dini (early warning system) dan bantuan darurat (emergency respon System)  yang dilakukan oleh Pemprov Jakarta di bawah pimpinan PJ Gubernur Jakarta, Heru Budi.

Semua kebijakan dan langkah konkrit penanganan banjir Jakarta ini adalah sebuah lembaran baru penanganan banjir Jakarta di era kepemimpinan PJ Gubernur Heru Budi. Hasilnya jelas, di akhir tahun 2022 dan di awal tahun 2023 ini tidak ada kepanikan di Jakarta atas kemungkinan terjadinya banjir Jakarta serta cuaca ekstrim karena sudah ada perencanaan berupa sistem Peringatan Dini dan Bantuan Darurat dalam penanganan banjir Jakarta.

Semoga semua langkah penanganan banjir Jakarta yang sudah dimulai ini terus dikembangkan hingga Jakarta jadi lebih siap, lebih tanggap dan lebih baik lagi melindungi warganya.

Tidak lagi terjadi banjir Jakarta tanpa ada persiapan dan penanganan yang dilakukan sejak dini untuk meringankan beban kerugian warga dalam hadapi banjir Jakarta. Tahun baru 2023 ini sudah dibuka dengan baik, ada persiapan penanganan banjir dan langkah ini agar terus dipertahankan dan melindungi warga Jakarta.

Jakarta, 4 Januari 2023.
Azas Tigor Nainggolan.
Ketua FAKTA Jakarta

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun