Kampus Mengajar merupakan salah satu program Kampus Merdeka. Dilihat dari nama “Mengajar” itu sendiri, banyak orang yang beranggapan bahwa program ini hanya di khususkan bagi mereka yang mempunyai latar belakang jurusan pendidikan.
Namun pada kenyataannya program ini membuka kesempatan untuk semua mahasiswa dari berbagai program studi dan universitas untuk bersama-sama mengambil ilmu dan pengalaman di Kampus Mengajar, program ini dilaksanakan mulai dari bulan Agustus sampai Desember 2021.
Salah satunya Desi Puspita Sari, merupakan mahasiswi salah satu universitas di Bekasi jurusan Ilmu Pemerintahan yang ditugaskan di SDN Taman Rahayu 04 Kec. Setu Kab. Bekasi. Ia berada di jurusan non-kependidikan, tetapi melalui Kampus Mengajar ini ia ingin mencoba hal baru dan berkontribusi secara langsung di bidang pendidikan.
“Saya ingin mencoba hal baru dan ingin berkontribusi di bidang pendidikan, karena saya merasa pendidikan di daerah saya (Setu) masih terbilang mundur, khususnya di tingkat Sekolah Dasar”, jelasnya.
Selama hampir 3 bulan mengikuti program Kampus Mengajar, ia juga merasa menemukan potensi mengajar dalam dirinya. Selain itu, ia juga dapat melatih public speaking dan merasa lebih peka terhadap psikologi anak.
Menurutnya juga program Kampus Mengajar tidak hanya membawa dampak positif bagi siswa di satuan pendidikan SD maupun SMP. Melalui program ini juga mahasiswa yang ingin mencari pengalaman baru, khususnya mahasiswa non-kependidikan dapat mengeksplor diri dan menemukan potensi baru.
“Program ini juga membuka kesempatan khususnya bagi mahasiswa non-dik seperti saya yang ingin mengeksplor hal baru, saya pribadi melihat program yang dibuat oleh pemerintah di bidang pendidikan seperti ini sangat bagus, karena memang masih banyak sekolah yang membutuhkan inovasi dalam kegiatan belajar mengajar, apalagi pemerintah juga langsung melibatkan mahasiwa untuk menuangkan ide-idenya”, ucap mahasiswi tersebut.
Kesempatan mahasiswa mengeksplor diri dan mencoba ikut terjun langsung melihat dunia pendidikan secara langsung sangat terbuka lebar, dimana mahasiswa juga dapat ikut andil dalam hal membantu pihak sekolah untuk berinovasi di dalam pengajaran.