Kesulitan dalam belajar adalah salah satu gangguan bagi anak untuk dapat memahami materi yang di sampaikan oleh guru atau pengajar, kesulitan belajar bisa jadi di karenakan anak bosan dengan cara pengajar dalam menyampaikan suatu materi. Sehingga tingkatan belajar anak menurun.
Di suatu sekolah menengah pertama kelas 8 terdapat salah satu siswa yang mengalami kesulitan dalam belajar sebut saja namanya fulan, dia merupakan anak yang nakal dan sering bolos. Walaupun guru dan teman kelas sudah memberi tahu pada fulan agar tidak bolos tetapi dia tidak menghiraukannya.
Tidak jarang dalam 1 minggu fulan absen masuk kelas, dan dia selalu melewatkan materi yang di sampaikan oleh guru pada hari itu. Pada minggu depannya lagi guru akan meminta catatan dari pembahasan minggu kemaren tetapi fulan tidak memiliki catatan karena dia tidak masuk tapi walaupun saya memberikan catatan saya untuk dia salin tetapi fulan selalu menolak dan hanya mementingkan
Berbagai cara guru dalam membimbing fulan agar dapat seperti teman yang lainnya, tidak bolos pada saat jam pelajaran. Fulan hanya duduk di kursi paling belakang dan jarang sekali dia mau bertanya kepada guru padahal dia belum mengerti pasti apa yang di jelaskan oleh guru saat jam pelajaran tadi.
Dan akhirnya UAS di mulai fulan pun jarang sekali belajar untuk persiapan UAS dan dia selalu mengatakan 'saya hanya menjawabnya dengan apa yang saya mau'. Pada hari pengumuman nilai UAS dan kenaikan kelas dan ternyata ada 1 siswa yang tidak naik kelas di kelas saya dan ternyata fulan yang tinggal.
Sehingga fulan mulai sadar dan memulai untuk mengikuti semua mata pelajaran yang ada untuk mengejar ketertingalannya dan dia pun mulai aktif dalam kelas serta memulai membuka diri untuk bertanya hal-hal kurang jelas atau belum di mengeti Dan walaupun akhirnya dia pada jenjang SMP selama 4 tahun, dia tetap melanjutkan pendidikan nya di jenjang SMA.
