Mohon tunggu...
Ayu Anita
Ayu Anita Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Manfaat Pendidikan Karakter Sejak Dini

31 Januari 2016   16:01 Diperbarui: 31 Januari 2016   16:11 458
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="masbedrima.blogspot.com"][/caption]Seorang professor pendidikan dari Cortland University, Thomas Lickona sempat menyatakan, kita harus mewaspada beberapa tanda, yang berpotensi bisa membawa keluarga, lingkungan, bahkan negara menuju kehancuran. Tanda-tanda yang dimaksud adalah, meningkatnya kekerasan dikalangan remaja, penggunaan kata-kata yang buruk, meningkatnya perilaku merusak diri (narkoba, alcohol, seks bebas), kaburnya pendidikan moral yang baik dan buruk, menurunnya etos kerja, rendahnya rasa hormat kepada orang tua dan guru, tanggung jawab individu yang rendah, maraknya ketidakjujuran dan rasa suburnya kebencian di antara sesama.

Sadarkah jika tanda-tanda itu sudah ada di sekitar kita?Tanda-tanda itu sudah ada di Indonesia.Karakter negeri ini yang katanya gotong royong, ramah, toleran, seakan mulai meredub dan digantikan oleh sikap-sikap negatif tadi.Mari kita mulai dari nol lagi.Saatnya, membentuk karakter positif dimulai dari lingkup yang terkecil.Yaitu keluarga kita sendiri.Bagaimana memulainya?

Mulailah dengan membangun kepercayaan pada anak-anak kita.Tidak bohong dan berani membela kebenaran, adalah karakter dasar yang harus diterapkan.Ajarkanlah anak rasa tanggung jawab.Misalnya, bangun pagi jika tak ingin terlambat sekolah.Disini kita bisa menanamkan kedisiplinan.Tanamkan rasa peduli antar sesama. Jika anak sudah terbiasa respect sejak dini, dia akan tumbuh menjadi anak yang peduli dengan keluarga dan sekitarnya. Karena itu, sopanlah kepada anak sendiri.Dan ingat, jangan kasar kepada anak sendiri.

Bagaimana dengan di sekolah?Pemerintah sendiri telah meminta, agar seluruh pendidikan di Indonesia harus menyisipkan nilai pendidikan berkarakter, yang terdiri dari 18 nilai. Diantaranya, religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, mengharga prestasi, komunikatif, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, sosial dan tanggung jawab.

Begitu pentingnya pendidikan karakter sejak dini.Baik itu dalam lingkungan keluarga ataupun sekolah.Apa sebenarnya manfaat dari pola pendidikan ini? Seseorang yang berkarakter, akan lebih dapat menghargai. Pendidikan ini juga mampu membuat seseorang punya pendirian yang teguh dan kuat.Hal ini penting untuk menjaga dari pengaruh negatif kedepannya.Pola pendidikan ini juga mampu melatih mental dan moral.Dengan demikian, anak-anak kita diharapkan bisa menciptakan suasana yang kondusif dan mencegah terjadinya perpecahan.

Banyak anak kita merasa galau ketika menginjak remaja.Bingung menentukan pilihannya. Jika anak kita mempunyai karakter kuat, hal ini tidak akan terjadi. Anak-anak kita akan mudah menemukan jatidirinya. Mampu membedakan mana yang baik, dan mana yang buruk.  Dan yang lebih penting adalah, melalui pendidikan karakter, anak-anak kita akan bisa lebih bijak dalam mengambil keputusan, mampu berinteraksi dengan baik, serta menjadi pribadi yang tangguh, karena bisa mencari solusi yang tepat jika ada sebuah permasalahan.

Ingat, tanda-tanda yang bisa membawa kehancuran sudah ada disekitar kita. Disisi lain, secara sembunyi-sembunyi kelompok radikal terus melancarkan aksinya. Baru-baru ini buku bacaan radikal untuk PAUD beredar.Ajaran sesat seperti Gafatar juga masih ada.Densus juga masih terus melakukan penangkapan para terduga teroris. Melalui pendidikan karakter, semoga anak cucu kita akan terhindar dari pengaruh sesat ini. Amin.

 

 

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun