Mohon tunggu...
Ayu Hendranata
Ayu Hendranata Mohon Tunggu... Wiraswasta - Nasionalist and Social Media Influencer

Financial planner & Enterpreneur

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Apa Saja Hasil IMF - World Bank Group Annual Meetings 2018 (Bali Initiative) bagi Indonesia?

23 Oktober 2018   11:09 Diperbarui: 23 Oktober 2018   11:53 1164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi

IMF-World Bank Group Annual Meetings 2018 yang berlangsung di Bali beberapa waktu lalu baru saja usai. Berbagai agenda penting dan isu yang dibahas dalam acara tersebut sangat relevan dengan kepentingan nasional. Dan setelah melalui proses negoisasi yang panjang,IMF dan Bank Dunia akhirnya dapat mengakomodasi usulan Indonesia untuk membahas isu-isu yang tentunya menjadi prioritas nasional dalam sidang tahunan tersebut. 

Diantaranya yaitu : Isu investasi pada human capital,Pemanfaatan teknologi,Inovasi pembiayaan infrastruktur,Pengelolaan urbanisasi,isu perubahan iklim,penanganan bencana alam dengan mengembangkan mekanisme pembiayaan dan asuransi yang tepat serta pengembangan keuangan syariah.

Isu isu tersebut dibahas dalam beberapa flagship diskusi yang tentunya dapat menghasilkan rekomendasi rekomendasi kebijakan yang bermanfaat bagi semua negara didunia,khususnya Indonesia.

Nah,apa saja kesepakatan yang dihasilkan dalam sidang tahunan tersebut yang kemudian dikenal dengan sebutan "Bali Initiative" ini ,berikut diantara nya :

1. Penanganan Ketidakstabilan ekonomi global dengan merilis World Economic Outlook October 2018 :

* IMF melakukan revisi kebawah proyeksi pertumbuhan global tahun 2018 dan 2019 sebanyak 0.2% points menjadi 3.7%.

2. Penanganan urbanisasi yang difokuskan pada 3 tujuan utama :

* Memastikan penduduk Indonesia dapat menikmati pendidikan,kesehatan,air bersih dan sanitasi yang bermutu guna mengurangi ketimpangan yang terjadi.
* Menghubungkan dan mengintegrasikan transportasi dalam kota dan sekitarnya untuk menghindari konsentrasi penduduk di perkotaan saja.
* Meningkatkan ketersediaan perumahan layak huni dan terjangkau.

3. Investasi Human Capital ditandai dengan di launchingnya Human Capital Indeks (HCI) yang diinisiasi oleh Bank Dunia, HCI ini sebagai platform dalam menyusun strategi peningkatan kualitas human capital bagi Indonesia ke depan.

4. Mereduksi hambatan yang timbul dari ketimpangan akses keuangan. Dengan memprakarsai Bali FinTech Agenda dengan prinsip FinTech (Financial Technology) antara lain :Pemanfaatan teknologi FinTech,Penggunaan teknologi baru untuk penyediaan jasa keuangan serta kerangka peraturan dan pengawasan sistem keuangan.

5. Indonesia meluncurkan Strategi Pembiayaan dan Asuransi Bencana (Disaster Risk Financing and Insurance-DRFI) guna mewujudkan masyarakat yang tangguh bencana dan terjaminnya pembangunan berkelanjutan dengan 5 strategi utama, antara lain :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun