Mohon tunggu...
Ika Ayra
Ika Ayra Mohon Tunggu... Penulis - Penulis cerpen

Antologi cerpen: A Book with Hundred Colors of Story (jilid 1) dan Sewindu dalam Kota Cerita

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Minggu yang Terlalu Panjang (2)

31 Juli 2022   07:25 Diperbarui: 31 Juli 2022   07:30 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Minggu yang Terlalu Panjang (2)|foto: DevianArt/Pinterest

Di lain pihak, Luna sadar pernikahan telah menuntutnya untuk berkorban. Mana mungkin dia bisa fokus bekerja saat sudah mempunyai anak.

Bagaimana kalau bayi mereka sakit panas? Atau mereka punya anak lagi. Dan bagaimana kalau anak itu kembar?

Luna benar-benar pusing karena over thinking nya. 

Untung saja, beberapa menit sebelum jam pulang, suaminya menelepon. Mereka akan jalan-jalan di taman. Sudah cukup lama mereka tak melakukannya.

*

"Maaf Sayang, aku terlambat!" Luna tergopoh.

Suami Luna tersenyum. "Aku yang datang lebih awal. Jangan khawatir. Oya, ini bunga untukmu..."

Luna menyambut bunga kesukaannya dengan seulas senyum bahagia, lalu menciumi semerbak wanginya. Sudah satu minggu sejak suaminya boleh pulang dari rumah sakit, Luna menantikan hari seperti hari ini. 

Dan menjadi minggu yang terlalu panjang, karena keduanya saling melakukan introspeksi diri.

"Sayang, aku menikahimu untuk membuatmu bahagia," suami Luna berkata pelan.

"Dan aku sudah memutuskan untuk mendukungmu mendedikasikan diri.

Bukankah kiprah wanita dibutuhkan dalam berbagai bidang kehidupan? 

Rasanya tidak adil bila aku tidak mengizinkanmu karena kodrat untuk mengurus keluarga. Aku akan membantumu mengurus anak-anak kita..."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun