Mohon tunggu...
Ika Ayra
Ika Ayra Mohon Tunggu... Penulis - Penulis cerpen

Antologi cerpen: A Book with Hundred Colors of Story (jilid 1) dan Sewindu dalam Kota Cerita

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Target Punya Anak, Apakah Bisa?

29 April 2021   12:43 Diperbarui: 29 April 2021   12:47 240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebagian orang, terutama pasangan baru menikah, mempunyai anak atau momongan, adalah target hidup mereka. Hamil!

Sekalipun pasangan suami istri dapat meraih kebahagiaan tanpa kehadiran anak di tengah-tengah mereka, nyatanya banyak juga yang gelisah tak sabar ingin segera mendengar tangisan bayi di rumah mereka.

Untuk mewujudkan cita-cita ini, tak jarang dari mereka mengangkat seorang anak sebagai "pancingan". Dengan mengadopsi seorang bayi, diharapkan naluri sebagai orang tua akan terus tumbuh. Bisa ngemong, bisa mengayomi.

Celakanya, beberapa yang nekad menggunakan jasa paranormal dan sudah membayar sejumlah mahar, ujung-ujungnya hanya merasakan kekecewaan. Perut istri yang membuncit layaknya ibu hamil, tiba-tiba rata kembali.

Cara ketiga adalah dengan pijat maya/pijat kesuburan. Sekalipun belum bisa dibuktikan secara ilmiah, pijat maya yang berasal dari suku Maya kuno tersebut, konon dapat meredakan sakit kepala, nyeri punggung, melancarkan peredaran darah, getah bening, saraf, dan energi Qi.

Cara berikutnya adalah dengan melakukan proses bayi tabung. Bagi yang siap pembiayaan serta mental, langkah ini mereka lakukan. Tentu dengan serangkaian prosedur dan pertimbangan sebelumnya. Intinya, target memiliki keturunan, bisa dicapai.

Sahabat Pembaca, menjadi calon orang tua, tak cukup dengan status mempunyai pasangan saja. Perlu kesiapan fisik serta mental.

Adakah dari hal berikut yang luput dari ceklist Anda:

1. Rajin berolahraga untuk menjaga kebugaran sebelum masa kehamilan
2. Hindari rokok dan alkohol
3. Hindari junk food, fastfood dan stres
4. Hindari kafein berlebih
5. Rajin konsumsi sayuran
6. Rajin mencatat masa subur
7. Rajin memeriksakan kesehatan reproduksi
8. Menjaga kesehatan mulut
9. Bebas paparan  bisphenol A (BP A) yaitu bahan kimia berbahaya yang banyak terdapat dalam botol plastik, wadah makanan, dan lapisan kaleng aluminium
10. Hindari paparan merkuri

cdn-image.hipwee.com
cdn-image.hipwee.com
Sedangkan hal-hal yang dapat menghambat kehamilan adalah:

1. Obesitas/ibu terlalu gemuk
2. Terlalu kurus
3.  Hormon tak seimbang
4. Alergi sperma suami
5. Jumlah sperma ayah terlalu sedikit
6. Olahraga terlalu berat
7. Kebiasaan mengkonsumsi suplemen
8. Pelumas
9. Faktor lain

Nah Sahabat, target memiliki anak, tidak salah. Di atas semua itu, mohon kepada Allah untuk meridhoinya. Apapun yang terjadi dalam hidup kita, adalah hal terbaik yang sudah diatur dan dikehendaki Allah. Referensi klik, buka

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun