Jalanan Berhantu Cipaganti: On The Way to Last "The Ghost Hunter Horror Story 7"

Kriiiingg, begitulah bunyi nada dering dari handphone nya Juned ternyata Firman menelepon dan ia pun terbangun "[haloo, ada apa niih?]" sahutnya ketika sedang menelpon dengan keadaan setengah mengantuk dan sadar "[bro buka pintunya nih, aku dah di depan rumah]" dan Juned pun terhentak dan bergegas membuka pintu "eeh dirikau Firman, lama kita ga ketemu, ayo masuk" dan kemudian mereka berdua masuk menuju kamar Juned dan bercerita seputar liburan selanjutnya "bro, aku ada ide, gimana kalau kita ke Bandung lagi? 

kan disana banyak tempat angkernya apalagi daerah kota nya" sahut Firman "boleh tuh kita ke jalan mana nih? eh iya aku mau ke jalannan yang katanya ada hantu tanpa kepala kayak yang di jakarta loh" sahut Juned dan Firman pun bersahut "ohhh disana, ayok bentar ya anak-anak pada pulang nih harus kita kontek biar ketemu di sini dulu aja ya Jun biar ke Bandung bareng. Nanti disana nginep di rumah kakek ku". 

Dan Firman menghubungi Joni dan Baron agar segera menuju rumah Juned dan kebetulan mereka berdua sedang berada di daerah Cimahi yang dimana rumah Juned berada di kawasan itu. Selang beberapa meni Joni dan Baron datang menuju kamar Juned "haloo" sahut Joni "hai sayang" sahut Baron dengan ekspresi lucunya "eisss gay lu. Jijik ah" sahut Firman lalu Juned mengajak mereka semua berbicara terkait tujuan ini dan mereka bergegas bersiap menuju rumah kakek nya Firman. Dan mereka berangkat dan beberapa jam kemudian mereka sampai di rumah kakeknya Firman.

Sesampainya mereka semua menyapa sang kakek yang sedang duduk di teras "assalamualaikum kakek" sahut mereka ber-4 "waalaikumsalaaam eeh cucuku sudah sangat besar yah masih bersama para bujang nih hahaha" sahut sang kakek sembari nada candaan "ayo masuk kita cerita di dalam saja" sahut si kakek kembali dan ketika sudah di dalam sang kakek menceritakan misteri itu kepada 4 sekawan ini 

"pada zaman dahulu ada seorang jawara yang mendiami daerah ini yang melawan para kompeni dan  hantu tanpa kepala itu suka menampakkan diri pas jam satu malam terus di dekat hotel nyland ada sumur misterius yang entah asal usulnya" "terus kek kita nih kalau mau melihatnya kita bisa kan ?" tanya Baron "ohiya bisa dan kalian jangan percaya dengan orang yang tiba-tiba tidur bisa jadi hantu yang tanpa kepalanya" 

sahut si kakek kembali dan mereka semua bersepakat untuk melihat hanu itu pada malam besok dan mereka beristirahat sejenak untuk menenangkan badannya. Esok harinya, mereka ber empat membeli kupat tahu untuk sarapan bersama sang kakek dan mereka membahas wisata mistis kali ini. Waktu  sudah menuju sore lagi, mereka memprsiapkan mental, psikologis dan fisik yang siap melawan bila terjadi hal diluar nalar.

Malam menerjang dan mereka bersiap siap untuk berangkat dan kemudian mengajak sang kakek ikut bersama mereka. "Kek, ikut sama kita yu daripada sendirian kasian lagian om bambang besok kesini kan?" sahut Firman dan waktu sudah menunjukkan tengah malam dan bergegas keluar lalu menyusuri jalan seram itu. "Eh Fir, sebelah manasi pos nya itu?" sahut Joni dan Firman menjawab "kita jalan sekitar 5 menit sampei kok eh siapin kamera buat divideo" "okay bos" sahut Juned dan mereka bersiap memulai rekaman video itu 

"hai guys, kita bersama kakek Drajad disini untuk eksplore jalan Cipaganti hiii serem" sahut Baron dalam video itu dengan bergaya ala youtuber. Ketika mereka sedang asyik berjalan mereka sampai di kantor pos dan duduk diam menunggu penampakan tersebut datang. 

"Duh udah jam satu lebih nih, hantu dimana sih kamu aku capek nungguin" sahut Joni dengan sedikit sompral dan mereka memutuskan untuk menuju hotel nyland yang di mana sekitar nya ada sebuah sumur kecil misterius, ketika mereka sedang bersiap dan baru melangkah 3x terdengar suara derap langkah kaki yang membuat mereka semua terdiam dan sang kakek beranikan diri berbalik arah ke belakang dan ternyataaa 

"Astaghfirullah ituuu di belakang nak Juned ada apa" sahut sang kakek dan mereka semua berbalik lalu terkejut mendapati sosok hantu tanpa kepala itu memegang bahu Juned "lariiiiiiiii, jawaraaaaa" teriak Firman lalu berlari sekencang mungkin dan berhenti tepat di depan hotel nyland dan menuju sumur misterius dan ketika sedang capek tiba-tiba di depan sumur itu ada sosok hantu wanita yang berwajah berdarah-darah yang mengejutkan mereka lalu bergegas lari kembali menuju rumah dan sesampainya dirumah mereka semua bergegas masuk kemudian duduk bersama dan tidak memisahkan satu sama lain. 

"Lah kok lampu mati nyala begini?" sahut Joni dengan nada sedikit marah dan terkejut mereka semua mendapati sosok hantu tanpa kepala yang dijumpai di pos tepat di belakang Joni "Jon awas kesini kamu cepet, ada yang ngikutin" teriak sang kakek lantas Joni terkejut kemudian langsung pindah posisi dan membaca ayat kursi bersama sama dan kemudian situasi perlahan menjadi normal kembali dan mereka semua langsung istirahat dan selang beberapa menit Om Bambang datang "assalamualaikum, eh kalian sehat?" dan mereka serempak menjawab sehat lalu menceritakan kejadian tadi dan mereka Om Bambang mengajak mereka pindah karena sudah tidak aman lagi dirumah itu.